Sumut Terkini

Petani di Desa Sukaraja Batubara Inisiatif Bendung Sungai untuk Aliri Air ke Sawah yang Kering

Aksi ini dilakukan oleh masyarakat karena tannggul di Sungai Dalu-dalu jebol setelah dihantam banjir beberapa waktu lalu. 

|
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ALIF
Petani membendung aliran Sungai Dalu-dalu agar air mengaliri pintu irigasi ke lahan Sawah di Desa Sukaraja, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara, Rabu (24/1/2024). 

Katanya, dengan menggunakan pompa air, pihaknya harus menambah pengeluaran lebih ekstra agar padi-padinya tetap bisa bertahan. 

"Pasti minyak, belum lagi biaya sewa pompa kami. Harus ada dana yang lebihlah," ujarnya. 

Sejak tanggul Sungai Dalu-dalu jebol, dirinya dan puluhan petani lain harus bekerja ekstra karena air sungai tidak masuk ke areal irigasi sawah. 

"Ada 300 hektare sawah disini. Puluhan petani menjerit. Karena ini padi baru ditanami satu bulan. Kami khawatir akan gagal panen," katanya. 

Puluhan hektare sawah di Desa Sukaraja, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara terancam gagal panen karena kekeringan dampak dari tanggul sungai Dalu-dalu jebol, Rabu (24/1/2024).
Puluhan hektare sawah di Desa Sukaraja, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara terancam gagal panen karena kekeringan dampak dari tanggul sungai Dalu-dalu jebol, Rabu (24/1/2024). (TRIBUN MEDAN/ALIF)

Ia berharap, pemerintah dapat memperhatikan kelangsungan para petani di Desa Sukaraja.

Sebab, menurutnya, wilayahnya tersebut merupakan salah satu lumbung padi di Kabupaten Batubara. 

"Bantu kami dengan perbaiki tanggul Desa Dalu-dalu. Kami sangat kesusahan semenjak tanggul itu jebol," pungkasnya. 

(cr2/tribun-medan.com) 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved