8 Pengedar Narkoba Diamankan Polisi, Satu Di antaranya Oknum ASN

TRIBUN-MEDAN.COM, BATUBARA - Satuan reserse narkoba Polres Batubara mengamankan delapan orang dalam kasus kepemilikan narkotika jenis sabu-sabu dan ganja.

Delapan orang tersebut berperan sebagai pengedar narkotika yang terpisah dalam tujuh laporan. Kapolres Batubara, AKBP Taufiq Hidayat Thayeb Menjelaskan, delapan orang tersebut diamankan kurun waktu dua pekan terakhir.

"Delapan orang tersangka kami amankan yang berperan sebagai pengedar narkotika. Ini dari tujuh kasus laporan masyarakat yang masik ke kami," kata AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, Rabu (31/1/2024) dalam pres relisnya.

Lanjutnya, dalam pengamanan ini, petugas berhasil mengamankan 181,9 gram narkotika jenis sabu-sabu, dan 1,71 gram narkotika jenis ganja.

"Kami mengamankan delapan orang pengedar dengan barang bukti yang berhasil diamankan ada narkotika 181 gram, dan ganja 1,71 gram. Hasil tangkapan ini merupakan dari dua pekan terakhir," katanya.

Sementara, satu diantara delapan orang yang berhasil diamankan merupakan oknum aparatur negeri sipil.

"Benar, ada salah satu orang ASN bernama Indra Fauzi. Saat ini kami masih melakukan pendalaman terkait hal tersebut," kata Taufiq.

Sebab, menurutnya saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan terhadap perkara delapan orang tersebut.

"Kami masih melakukan pengembangan. Dari mana delapan orang ini mendapatkan barang. Kami akan memutus rantai peredaran narkotika ini hingga ke akar-akarnya," katanya.

Sementara, kata Taufiq, saat ini Polres Batubara sedang berkoordinasi dengan Polres terdekat untuk pengembangan perkara delapan orang tersebut.

"Kami berkoordinasi dengan Polres Asahan, Tanjungbalai, dan Tebingtinggi terkait pengembangan ini," katanya.

Disinggung terkait residivis, Taufiq mengaku saat ini masih melakukan pendalaman terhadap seluruh tersangka.

(cr2/tribun-medan.com)