Berita Viral

HEBOH Jenazah PSK Ditolak Warga Gara-gara Idap HIV, tak Ada yang Mau Urus Karena Takut Tertular

Baru-baru ini, viral di media sosial jenazah PSK ditolak warga gara-gara idap HIV. Jenazah wanita tersebut sempat terlantar dan tak ada yang mau meng

Editor: Liska Rahayu
BBC
Ilustrasi jenazah 

TRIBUN-MEDAN.com - Baru-baru ini, viral di media sosial jenazah PSK ditolak warga gara-gara idap HIV.

Jenazah wanita tersebut sempat terlantar dan tak ada yang mau mengurusnya karena takur tertular. 

Nasib pilu ini dialami oleh ES, seorang PSK di Surabaya yang jenazahnya sempat ditolak oleh tetangga karena mengidap HIV-AIDS (ODHA).

Jenazah ES sempat tak terurus selama beberapa jam sebelum akhirnya relawan turun tangan.

Diketahui, jenazah perempuan berinisial ES itu meninggal dunia, pada Senin (29/1/2024).

Namun, warga setempat menolak untuk memandikan dan mengafani jenazahnya.

Pemulasaraan jenazah ES akhirnya ditangani oleh relawan pendamping ODHA.

Tak ada tetangga yang mau mengurus jenazah PSK tersebut.

Hal itu dikarenakan mereka cemas akan tertularnya HIV-AIDS.

Usut punya usut, ES (49) adalah seorang perempuan yang semasa hidupnya bekerja sebagai pekerja seks komersil (PSK).

Dia memiliki seorang putri berusia 12 tahun.

Rini, relawan dari Yayasan Orbit Surabaya, LSM yang bergerak untuk pendampingan korban narkoba dan pengidap HIV-AIDS mengatakan dirinya bersama dua relawan lain, Marwah dan Anies, akhirnya turun tangan mengurus pemulasaraan jenazah ES yang ditolak warga setempat.

Sebagai aktivis pendamping kaum rentan sosial seperti ES, Rini mengatakan ES terdeteksi sebagai ODHA sejak awal Desember 2023 dengan diagnosa awal sakit lambung.

Ilustrasi
Ilustrasi (Thinkstockphotos)

"Awalnya dia sakit-sakitan, itu November. Sempat mendapat perawatan di RS Haji dua kali." ujar Rini kepada wartawan di Surabaya, Roni Fauzan, yang melaporkan untuk BBC News Indonesia.

"Membaik, pulang, dan harus kontrol lagi dua minggu sekali." lanjutnya.

Halaman
123
Sumber: TribunNewsmaker
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved