Berita Binjai Terkini
Tiga Calon Direktur PDAM Tirta Sari Telah Dinilai, Hasil Sudah Diserahkan ke Wali Kota Binjai
Tim penjaringan dan seleksi jabatan Direktur Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Sari Binjai periode 2024-2029 telah tuntas menjalankan tugasnya.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI - Tim penjaringan dan seleksi jabatan Direktur Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Sari Binjai periode 2024-2029 telah tuntas menjalankan tugasnya.
Saat ini, Ashari menjabat sebagai Pelaksana Tugas Direktur PDAM Tirta Sari sekaligus mendapat nilai tertinggi.
Sedangkan dua pesaing lainnya masing-masing Zul Umri dan Herry Dani, jauh di bawahnya berdasarkan nilai.
Herry Dani menempati peringkat kedua dengan nilai 66,84 dan Zul Umri meraih 66,26.
Anggota Tim Penjaringan dan Seleksi, Rahmad Fauzi Salim membenarkan, pihaknya sudah mengumumkan hasilnya. Bahkan, hasil penjaringan dan seleksi ini sudah diserahkan kepada Wali Kota Binjai, H Amir Hamzah.
"Ya, sudah diumumkan dan hasil juga diserahkan kepada pak wali," ujar Fauzi, Kamis (1/2/2024).
Sedangkan itu, kalangan legislatif menyerukan agar direktur terpilih mampu penuhi harapan masyarakat.
Mulai dari peningkatan kualitas pelayanan dan tercukupinya kebutuhan air bersih di Kota Binjai.
Dalam pengumuman hasil seleksi akademik, psikotes dan wawancara Calon Direktur PDAM Tirta Sari nomor: 500-258/B.Perkosda/1/2024, Ashari menempati peringkat pertama dengan nilai 75,91.
Ketua Komisi A DPRD Kota Binjai, H Marasonang Lubis berharap Direktur PDAM Tirtasari Kota Binjai terpilih periode 2024-2029 harus mampu memenuhi harapan masyarakat yang menginginkan peningkatan kualitas pelayanan dan tercukupinya kebutuhan air bersih di Kota Binjai.
"Siapapun yang terpilih, harus punya track record yang baik, berkredibilitas tinggi, memiliki kompetensi yang jelas, serta berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan berupaya memajukan PDAM Tirtasari. Ini sesuai dengan komitmen Walikota dan harapan masyarakat Binjai," ucap Marasonang.
Lanjut Marasonang, secara khusus kepada Wali Kota Binjai, Amir Hamzah agar benar-benar selektif dalam menentukan pilihan.
Termasuk meminta saran dan masukan dari DPRD Kota Binjai jika memang dibutuhkan.
Sebab dari tiga kandidat Calon Direktur PDAM Tirtasari yang kini mengikuti tahapan seleksi, tentu saja masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan.
"Satu hal lagi yang tidak kalah penting, saya berharap juga Wali Kota Binjai dapat menempatkan orang-orang berkompeten dalam struktur Dewan Pengawas PDAM Tirtasari," ujar Marasonang.
"Artinya, mereka juga dituntut optimal dalam menjalankan tupoksinya. Tidak hanya sekadar melengkapi struktur tanpa ada kontribusi nyata," katanya.
(cr23/tribun-medan.com)
Kejari Binjai: Kasus Korupsi Dana Bagi Hasil Sawit Rp 14,9 Miliar Bisa Seret Tersangka Baru |
![]() |
---|
Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Hizkia Siagian Diberi Reward setelah Ungkap Pembunuh Warga Jaksel |
![]() |
---|
Viral Abang Beradik di Kota Binjai Kabur dari Rumah, Ngaku Diusir Ibu Tiri dan Diduga Dianiaya Nenek |
![]() |
---|
2 Pencuri Rel Kereta Api Bekas di Stasiun Binjai Ditangkap, 1 dari 3 Pelaku Kabur |
![]() |
---|
Wakil Wali Kota Binjai Ultimatum PT Nindya Karya Soal Jalan Rusak akibat Bekas Galian Pipa Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.