Deli Serdang Terkini

Pemuda di Tanjung Morawa Babak Belur Disiksa Brimob, Berikut Fakta-Faktanya

Seorang pemuda bernama Angga Syahputra, warga Desa Dusun I Desa Dagang Klambir babak belur dianiaya oleh oknum Brimob

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Kondisi Angga Syahputra setelah dianiaya Brimob 

Informasi yang dihimpun dari warga puluhan Brimob datang dengan mengendarai sekitar 20 sepeda motor.

Mereka saling berboncengan dan menyisir para pelaku pungli. Disaat itulah Angga bersama dengan rekannya Edit ditangkap oleh anggota Brimob ini.


3. Brimob Sempat Dikira Kelompok Geng Motor.

Puluhan anggota Brimob yang menyisir pelaku pungli di Jln Sei Blumai sempat dikira geng motor.

Hal itu lantaran mereka datang sambil membawa sepeda motor tanpa memakai pakaian dinas.

Karena memukuli pelaku pungli tiba-tiba warga pun mengira mereka kelompok geng motor.

Keberadaan geng motor juga di wilayah ini juga kerap meresahkan warga.

"Pukul 22.00 itu kejadiannya. Keributannya pas di depan rumah kita. Jadi si Edit (pelaku pungli) ini lari ke rumah minta tolong. Kalau si Angga aku nggak tau keberadaannya saat itu. Dibilang si Edit tolong aku pak, tolong aku, aku dipukuli," ucap Eka tokoh masyarakat menirukan suara ucapan Edit.

Eka menceritakan sebelum mereka tahu itu anggota Brimob, saat itu ia pun sempat bertanya siapa sebenarnya mereka.

Ketika itu dijawab mereka hanya polisi. Namun saat diminta untuk dapat menunjukkan Kartu Tanda Anggota (KTA) tidak ada yang bisa menunjukkan satu orang pun.

"Aku bilang kalau kalian polisi jangan main hakim sendiri kalian. Mana KTA kalian aku bilang. Dijawab orang itu nggak perlu bapak tahu. Lama kelamaan warga pun ramai datang ntah dari mana-mana karena sempat dikira mereka ini geng motor, " kata Eka.

4. Anggota Brimob Nyaris Dimassa

Amarah warga sempat muncul karena menganggap ada kearoganan anggota Brimob pada saat itu.

Tanpa dikomandoi tiba-tiba pada malam itu masyarakat pun semakin ramai jumlahnya karena penasaran apa yang sebenarnya terjadi.

Karena juga resah dengan keberadaan geng motor belakangan ini, warga yang mengira Brimob kelompok geng motor sempat dikejar ratusan warga.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved