Medan Terkini

Harga Beras di Medan Masih di Atas HET, Kepala DKP3 Minta Warga Sementara Beralih ke Beras SPHP

Kepala DKP3 Medan Gelora Ginting mengatakan harga beras jenis medium dan premium masih di atas Harga Eceran Tertinggi

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI
Sejumlah warga Kecamatan Medan Deli sedang mengantre untuk membeli beras SPHP dalam program gerakan pangan murah yang diadakan DKP3 Medan, Senin (4/3/2024). Kepala DKP3 Gelora Ginting meminta warga Medan sementara ini beralih untuk membeli beras SPHP. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kepala Dinas Ketahanan Pangan, perikanan dan pertanian (DKP3) Kota Medan Gelora Ginting mengatakan harga beras jenis medium dan premium masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Gelora menjelaskan harga beras di pasar Kota Medan masih Rp 15.054/per kg.

Gelora mengatakan penyebab terjadinya kenaikan harga beras karena banyak beras asal Sumatera banyak dikirim ke Jawa.

Menurut Gelora meskh harga beras di Kota Medan masih di atas HET, tidak terjadi kelangkaan di pasar dan stok beras masih mencukupi hingga lebaran.

Menanggapi tingginya harga beras Gelora meminta masyarakat sementara waktu untuk beralih ke beras SPHP.

Menurutnya tidak ada salahnya warga Medan sementara waktu beralih ke beras SPHP. Sebab beras tersebut sudah diuji kelayakan dan tingkat keamanannya.

"Kita sudah pernah adakan pengecekan hasil mutu beras SPHP. Hasil beras SPHP ini kualitasnya sebenarnya premium. Tetapi, karena ini subsidi dari pemerintah maka kita sebut ini beras jenis medium," ucapnya, Senin (4/3/2023).

Dijelaskan Gelora untuk mengantisipasi tingginya harga beras, pihaknya mengadakan kegiatan gerakan pangan murah khusus pendistribusian beras di 21 Kecamatan mulai 28 Februarihingga 6 Maret 2024.

"Kegiatan pangan murah ini sudah berjalan lima hari di 21 Kecamatan. Antusias warga cukup banyak untuk beli beras bulog atau beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang kita distribusikan ke kecamatan," ucapnya.

Dikatakannya gerakan pangan murah ini diadakan untuk membantu masyarakat Kota Medan dalam menghadapi harga beras yang terus alami kelonjakan.

"Beras di Kota Medan ini mau itu jenis medium atau bulog tidak terjadi kelangkaan.Stok masih banyak. Namun, memang harga beras di Kota Medan terus alami kenaikan hingga hari ini," katanya.

Gelora mengatakan beras ukuran 5 kg yang di distrubusikan di seluruh kecamatan ini dijual harga Rp 53 ribu.

"Syarat untuk bisa membeli beras di kecamatan ini cukup membawa KTP saja," ucapnya.

Ia mengatakan pihaknya akan mendistribusikan 2,5 ton beras untuk dijual kepada masyarakat setiap hari.

"Untuk perpanjangan gerakan pangan murah, masih kita bahas lebih lanjut dengan OPD Pemko Medan," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved