Lakalantas Kereta Api vs Truk
KAI Sesalkan Truk Terobos Pintu Perlintasan di Sergai, Akan Tuntut Ganti Rugi
Sementara itu seluruh penumpang KA Putri Deli yang berjumlah 317 orang dalam kondisi selamat.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre I Sumatera Utara menyesalkan kejadian kecelakaan lalu lintas antara truk dengan KA Putri Deli (U76A) relasi Medan-Tanjung Balai, di perlintasan terjaga (JPL Nomor 31) di Km.44+300 petak jalan antara Stasiun Perbaungan - Stasiun Lidah Tanah, pada Selasa (19/3) pukul 20.24 WIB.
Berdasarkan keterangan petugas, pada saat KA akan melintas di perlintasan, mobil truk bermuatan pelet dengan Nopol BK 9223 YQ menerobos palang pintu perlintasan yang sudah tertutup dan mengalami mogok di tengah jalur KA sehingga terjadi temperan.
Akibat kejadian ini, petugas masinis dan asisten masinis KA Putri Deli (U76A) mengalami luka-luka karena terjepit dan telah dibawa ke rumah sakit Sultan Sulaiman Rampah untuk pengobatan.

Sementara itu seluruh penumpang KA Putri Deli yang berjumlah 317 orang dalam kondisi selamat.
PT KAI Divre I Sumatera Utara menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan KA atas ketidaknyamanan dan keterlambatan yang ditimbulkan akibat temperan truk dengan KA Putri Deli.
PT KAI Divre I Sumut menyesalkan kejadian tersebut, serta menghimbau kepada seluruh masyarakat pengguna jalan raya agar disiplin serta mengutamakan keselamatan dalam berlalu lintas dengan mematuhi rambu-rambu dan mendahulukan perjalanan kereta api.
Kejadian kecelakaan ini menyebabkan KA Putri Deli tidak dapat melanjutkan perjalanan karena kerusakan lokomotif dan kondisi truk masih berada di jalur KA.
Dari kejadian tersebut, terdapat beberapa KA yang mengalami keterlambatan akibat jalur belum dapat dilalui.
Saat ini tim KAI bersama kewilayahan melakukan evakuasi badan truk yang berada di rel agar jalur segera dapat dilalui. Tim KAI juga telah mengirimkan lokomotif penolong menuju lokasi untuk proses evakuasi.
KAI juga telah memberikan layanan service recovery kepada penumpang KA Putri Deli yang perjalanannya terlambat.
PT KAI Divre I SU akan menuntut ganti rugi atas kejadian temperan truk dengan KA Putri Deli.
"Kami akan menghitung kerugian materiil maupun immateriil akibat kejadian temperan tersebut.
Kita akan tuntut sesuai dengan peraturan dan undang-undangan yang berlaku”, jelas Anwar Solikhin, Manager Humas Divre I SU," katanya.

Kereta api yang tabrakan dengan truk bermuatan pupuk di Desa Pasar Bengkel Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Selasa, (19/3/2024) malam tampak rusak berat pada bagian depan.
Hal ini lantaran truk yang ditabrak sedang bermuatan banyak pupuk. Truk juga mengalami kondisi yang rusak berat akibat hantaman kereta api ini.
Ketika itu laju kereta api yang datang dari arah Tebing Tinggi Menuju Medan juga kencang.
Hal ini sesuai dengan hasil video amatir yang beredar di media sosial karena sempat diabadikan oleh banyak warga.
Masinis kereta api juga terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka yang serius akibat kecelakaan.
Informasi yang dihimpun kecelakaan ini terjadi sekira pukul 20.30 WIB.

Saat itu lebih dahulu truk yang datang dari arah Sei Rampah menuju Perbaungan mogok di pintu perlintasan.
Kemudian tidak lama kemudian kereta api penumpang datang dari arah Tebing Tinggi menuju Medan.
Palang pintu kereta api pun sudah sempat turun dengan bunyi sirine.
Beberapa kali kereta api membunyikan klakson namun truk tidak bergerak karena sang sopir juga sudah keluar.
Didapat informasi kalau masinis kereta api mengalami luka luka akibat kejadian ini.
Sementara sopir truk selamat dari peristiwa kecelakaan ini.
Truk yang membawa muatan pupuk terguling karena tabrakan ini.
Sementara kereta api yang menabrak rusak pada bagian depan.

Setelah kejadian kereta api tampak tidak bisa jalan. Penumpang kereta api pun tampak turun dari kereta karena kejadian ini. Sementara pupuk yang berserak tampak diambilin warga.
"Suara tabrakannya besar kali tadi bang. Karena kereta apinya pun kan bisa dibilang melaju kencang juga. Kan banyak itu videonya di Facebook,"ujar Budi warga di sekitar lokasi.
Karena kejadian ini arus lalulintas di Jalanlintas kawasan Pasar Bengkel ini pun dialihkan dari kawasan Desa Deli Muda.
Kemacetan panjang sempat terjadi karena jalur belum bisa dilalui. Pihak kepolisian pun langsung turun ke TKP setelah kejadian.
"Inikan polisi lagi di TKP. Informasi selengkapnya nanti kita kasih tau. Sementara ini belum, bukan tidak ada (korban jiwa)," kata Kapolres Sergai, AKBP Oxy Yudha Pratesta.
(Cr11/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.