Kilas Balik
Mengenang Sosok Galang Rambu Anarki, Putra Sulung Musisi Iwan Fals yang Meninggal 27 Tahun Lalu
Galang Rambu Anarki adalah putra sulung musisi Iwan Fals. Galang Rambu Anarki meninggal dunia pada April 1994 silam
Dikutip dari Tribun Jabar, ada sebuah kalimat yang diucapkan Iwan berkali-kali.
"Galang, kamu sudah selesai, Papa yang belum, Lang, kamu sudah selesai, Papa yang belum," ujar Iwan Fals seperti dikutip.
Semasa hidupnya, Galang Rambu Anarki merupakan sosok 'pemberontak'.
Dirinya tidak ingin menikmati angin segar di atas nama besar ayahnya.
Dalam sebuah wawancara dengan tayangan Infotainment Kabar Kabari, semasa hidup Galang Rambu Anarki sempat mengaku tak ingin mengekor pada nama besar sang ayah.
Hal ini seperti dikutip dari unggahan video akun Imaji Nasi pada 31 Oktober 2017.
"Galang pengen punya warna musik sendiri om, bukan alternatif, bukan Pop, bukan apa, bikin aliran sendiri.
Hehe... memulai sesuatu yang baru. Ya Iwan Fals, Iwan Fals, Galang ya Galang lah... lain...," ujarnya Galang saat itu.
Saat ditanya apa warna musik Galang dan konsep bermain musik bandnya, Galang mengaku warna musiknya nggak monoton.
"Bebas di sini, nggak ada yang ngelarang sih om, maksudnya vokalisnya musti gini.. gini... enggak gitu. Main aja sebebasnya," lanjut Galang.
Galang memutuskan keluar dari SMP Pembangunan Jaya di Bintaro yang kala itu adalah sekolah termahal di ibu kota.
Galang lebih memilih bermusik, bahkan saat itu ia ingin menikah.
Dalam benaknya, dengan dirinya berkecimpung di dunia musik maka istrinya akan ternafkahi.
Meski memutuskan untuk berhenti sekolah, Iwan Fals mengaku bahwa putra sulungnya itu bertanggung jawab atas segala keputusan yang diambilnya.
Iwan Fals bahkan menjadi saksi betapa gigih Galang meraih mimpi.
Hal itu terlihat saat bandnya sedang latihan, Iwan melihat Galanglah satu-satunya anggota band yang datang paling pagi.
Di balik segala sikap Galang yang membuat Iwan kewalahan, ternyata Galang merupakan anak yang tak suka hura-hura.
Ia dulunya minta uang hanya untuk ongkos ke sekolah, sedangkan untuk belanja ia tak punya biaya.
Di usia masih sangat muda Galang mampu membentuk sebuah band Bernama Bunga.
Dimana dirinya menjadi seorang gitaris.
Sebelum ajal menjemput, Galang dan band-nya sempat mengeluarkan sebuah album.
Di kenal sebagai sosok remaja yang cuek, nyatanya Galang sempat menjadi trendsetter bagi orang-orang seusianya.
Saat masih hidup, Galang kerap memakai kalung kawat dan banyak kalangan anak muda yang meniru gayanya.(tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.