Berita Viral
TERKUAK Isi Bingkisan Disiapkan Negara Usai Warga Ketemu Jokowi Saat Open House, Apa Saja?
Terkuak isi bingkisan yang disiapkan negara usai warga ketemu Presiden Jokowi saat open house di Istana Kepresidenan
TRIBUN-MEDAN.COM – Terkuak isi bingkisan yang disiapkan negara usai warga ketemu Presiden Jokowi saat open house.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi menggelar open house di Istana Kepresidenan, Rabu (10/4/2024).
Mengetahui Presiden Jokowi open house, ribuan warga pun mangantre sejak subuh untuk bertemu orang nomor 1 di Indonesia tersebut.
Diketahui, usai bersalaman dengan Jokowi para masyarakat langsung mendapatkan sebuah kupon.
Kupon tersebut nantinya bisa langsung ditukar dengan sebuah bingkisan yang telah disiapkan oleh pihak istana.
Tribunnews berkesempatan melihat isi bingkisan itu dari salah seorang warga, Anja Sari (32 tahun) yang baru saja keluar dari Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
Adapun isi bingkisan itu berupa beras, minyak goreng, gula, teh, dan biskuit.
Selain itu Anjas Juga tampak membawa bingkisan lain berwarna hitam yang isinya adalah sekotak makanan dari salah satu restauran cepat saji.
Anja Sari mengantre sejak usai Salat Idulfitri.
Namun, ia tidak sempat bertemu dengan Jokowi karena baru bisa memasuki Istana Kepresidenan sekitar pukul 11.00 WIB.

Walau tak sempat bersalam disebabkan membludaknya masyarakat, beberapa pihak yang tidak bersalaman dengan Jokowi tetap bingkisan termasuk Anja Sari salah satunya.
Meski harus diwarnai aksi desak-desakan.
"Dapat (bingkisan), masuk jam 11.
Niatnya mau salaman sama Jokowi tapi udah enggak bisa," kata Anja Sari.
Sebagai informasi, Jokowi menggelar open house pada hari Idulfitri di Istana Kepresidenan. Pada acara ini, Jokowi memperbolehkan warga untuk hadir.
Selain itu, para jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju juga hadir ke Istana Kepresidenan untuk halalbihalal.
Baca juga: KRONOLOGI Tas LV Berisi Emas 500 gr Milik Penumpang Tinggal di KA Sembrani, Hampir Setengah Miliar
Baca juga: DIAM-DIAM Babe Cabita Borong Baju Dibagikan ke Panti Asuhan, Tak Minta Bukti Foto ke Pedagang TikTok
Antrean Mengular, Warga Nunggu dari Subuh, Jam 2 Sudah Bersiap
Sebelumnya diberitakan, antrean warga yang ingin menghadiri open house Presiden Jokowi sudah mengular.
Antrean pun mengular sepanjang Jalan Majapahit.
Pantauan di lokasi pukul 08. 50 WIB, terlihat antrean mengular sepanjang jalan.
Antrean tersebut mencapai belokan jalan Ir. H. Juanda atau sekitar 200 meter dari antrian pertama yang berlokasi di depan Pintu Majapahit Kemensetneg.
Beragam usia mengantre agar dapat mengikuti open house yang akan diikuti langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo. Mereka juga terlihat mengenakan pakaian terbaiknya.
Hari (44) salah satu warga yang rela datang dari Bandung bersama anak dan istrinya untuk dapat mengikuti open house di Istana negara ini.
"Buat Pak Jokowi, panjang umur. Semoga menjadi Bapak bangsa yang lebih bagus lagi dan tentunya harus dapat angpao," ucap Supriadi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo akan menggelar open house Idul Fitri 1445 Hijriah di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Adapun agenda open house rencananya dimulai pukul 09.00 WIB.
"Rencana kita akan mulai open house untuk pejabat dan masyarakat di hari Rabu, Insyaallah 1 Syawal pukul 09.00 WIB. Namanya open house tentu tidak pakai undangan, jadi pejabat dan masyarakat bisa datang langsung," ujar Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden, Mohamad Yusuf Permana kepada wartawan, Selasa (9/4/2024).
Namun, Yusuf mengingatkan agar warga yang datang ke Istana tetap tertib mengikuti aturan yang berlaku di Istana Kepresidenan.
"Tentu saja harus tertib dan mengikuti aturan yang berlaku di istana, tetapi kita sangat luwes tidak kaku mengingat ini adalah hari Idul Fitri. Hari kebersamaan, hari sukacita dan saling maaf-memaafkan," jelas Yusuf.
"Jadi istana membuka pintu, beliau Presiden membuka pintu baik pejabat, para tokoh, masyarakat untuk silakan datang diterima oleh beliau dalam rangka halal bihalal. Jamnya lagi kita koordinasikan selesainya," tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak pulang kampung pada Idul Fitri 2024. Presiden memilih untuk berlebaran di Jakarta. Hal itu disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno usai menghadiri acara pelantikan KSAU di Istana Negara, Jakarta, Jumat, (5/4/2024).
"Iya insyaallah di Jakarta," kata Pratikno.
Selain solat Idul Fitri di Jakarta, Presiden juga berencana untuk menggelar halal bihalal atau open house di Istana.
"Sementara dijadwalkan begitu," katanya.
Meskipun demikian Pratikno belum mengetahui detil rencana open house tersebut. Termasuk apakah open house akan digelar satu sesi atau lebih.
"Belum, belum difinalkan. Rencana di Jakarta," pungkasnya.
Warga Rela Antre Sejak Subuh, dari Jam 2 Sudah Bersiap
Rupanya acara open house Presiden Jokowi ini menarik antusias warga.
Bahkan, ada warga yang telah mengantre sejak subuh hingga tidur sebentar saja demi bertemu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
"Ngantre dari jam 04.00 WIB.
Jam 02.00 WIB (bangun dan siap-siap).
Enggak tidur lagi kita," ujar seorang warga bernama Cici (30) yang datang dari daerah Kwitang, Jakarta Pusat.
Saat ditemui sekitar pukul 06.30 WIB, Cici berharap pintu gerbang bisa segera dibuka agar dirinya dan rombongan bisa masuk bertemu Jokowi.
Selain itu, ia juga berharap mendapat kesempatan untuk menjabat tangan dan berfoto bersama Presiden Republik Indonesia.
"Iyaa foto sekalian kalau bisa," ungkap Cici.
Padahal, acara open house baru dibuka pukul 09.00 WIB.
Selain Cici, ada warga lain juga yang sudah mengantre di depan gerbang Istana sejak subuh.
Mereka berasal dari berbagai daerah, yakni Bekasi, Jakarta, dan Tangerang.
Salah seorang warga bernama Barnabas Harriyanto Lahama (32) juga sudah mengantre di depan gerbang Istana Merdeka sejak pukul 05.30 WIB.
Dia sangat antusias untuk datang lantaran ini adalah tahun terakhir Jokowi menjabat sebagai Presiden RI.
"Ini ketemu presiden terakhir, masa tugasnya sudah habis.
Mau salaman terakhir.
Jadi tidak bisa dilupakan," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden, Mohamad Yusuf Permana, mengatakan, agenda open house rencananya dimulai pukul 09.00 WIB.
Open house dibuka bagi pejabat negara dan masyarakat.
"Rencana kita akan mulai open house untuk pejabat dan masyarakat di hari Rabu, Insya Allah 1 Syawal pukul 09.00 WIB.
Namanya open house tentu tidak pakai undangan, jadi pejabat dan masyarakat bisa datang langsung," ujar Yusuf di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (8/4/2024).
Meski masyarakat diizinkan hadir, Yusuf mengingatkan agar tetap tertib mengikuti aturan yang berlaku di Istana Kepresidenan.
Namun, karena acara Idul Fitri menekankan silaturahmi, prinsip keluwesan tetap diperhatikan saat open house.
"Tentu saja harus tertib dan mengikuti aturan yang berlaku di istana, tetapi kita sangat luwes tidak kaku mengingat ini adalah hari Idul Fitri.
Hari kebersamaan, hari sukacita dan saling maaf-memaafkan," jelas Yusuf.
"Jadi istana membuka pintu, beliau Presiden membuka pintu baik pejabat, para tokoh, masyarakat untuk silakan datang diterima oleh beliau dalam rangka halalbihalal.
Jamnya lagi kita koordinasikan selesainya," tambah dia.
(*/tribun-medan.com)
Baca juga: Kunjungi Pos Terpadu, Kapoldasu: Malam Takbiran di Sumut Kondusif!
Baca juga: SOSOK Ikhsan Sekuriti KAI Temukan Tas LV Isi 500 gr Emas, Kembalikan Total Setengah Miliar Rupiah
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
isi bingkisan open house Presiden Jokowi
Presiden Jokowi
open house
suasana open house Presiden Jokowi
Lebaran
Tribun-medan.com
Terungkap Alasan Pemilik Bengkel Papua Tagih Servis Motor Rp 20 Juta, Baru Jalan 100 Meter Rusak |
![]() |
---|
Kisah Pilu Joko dan Novi, Pasturi Jalan Kaki Bawa Bayi Meninggal, Sempat Pulang Diusir Mertua Pula |
![]() |
---|
SOSOK Emak-emak di Pati Hadang Truk Tebu Sambil Joget-joget hingga Tiduran Viral |
![]() |
---|
Nasib Uang Rp 9,6 Miliar Hasil Rampokan Sopir Bank, Jadi Barang Bukti Sampai Putusan Inkrah |
![]() |
---|
VIRAL Servis Motor Habis Rp20 Juta, Pemilik Ngamuk Saat Dibawa Sejauh 100 Meter Malah Rusak Lagi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.