Berita Viral

NASIB Khotib Untung Cahyono Ceramah Pemilu Curang Saat Salat Id, Panitia Minta Maaf:Sudah Kami Tegur

Sosok khotib yang ditinggal jemaah saat ceramah nuansa politik saat salat Idulfitri ternyata seorang dosen di perguruan tinggi swasta. 

HO
Sosok khotib yang ditinggal jemaah saat ceramah nuansa politik saat salat Idulfitri ternyata seorang dosen di perguruan tinggi swasta.  

Tapi ya shock dan jelas ndak setuju jika opini yang hanya diterima di satu kubu pemilih, tapi dijadikan bahan khotbah yg diikuti secara umum.

Pun juga ini harusnya momen maaf memaafkan. Konsolidasi. Lah malah dipecah lagi.”

Untung Cahyono disebut sebagai dosen di Universitas Ahmad Dahlan.

Dirinya sempat terdaftar di wadah Al Islam Kemuhamadiyahan (AIK) di Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI).

Namun, pihak UAD menjelaskan jika Untung sudah tak mengejar lagi di UAD sejak tahun 2022.

Panitia Minta Maaf

Panitia penyelenggara salat Idulfitri 1445 H di Lapangan Tamanan, Kapanewon Banguntapan, Bantul telah menyampaikan permintaan maaf.

Panitia Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Tamanan mengundang akademisi bernama Untung Cahyono.

Ketua PHBI Tamanan, Sujendro Nugroho menyebut kejadian semacam ini baru pertama kali terjadi selama dirinya menjabat sebagai Ketua PHBI.

Ia menganggap semua khotib paham dengan aturan dan batasan materi ceramah saat Idulfitri.

"Sejak tahun 1987 saya menjadi ketua PHBI tidak pernah minta materi, saya anggap sudah tahu semua (aturan-aturan), dulu tidak ada masalah apa-apa, baru kali ini," ujarnya Jumat (12/4/2024).

Terlebih khotib yang bersangkutan juga pernah dimintai oleh panitia PHBI untuk mengisi ceramah salat id, dan kala itu materi ceramahnya hanya membahas soal puasa.

Baca juga: Warga Pancur Batu Datangi Hotel Tempat Jokowi Nginap, Minta Tersangka Kasus Senpi Ilegal Dibebaskan

Baca juga: 141 WBP Rutan Tanjung Pura Terima Remisi Lebaran Idul Fitri, 5 Diantaranya Langsung Bebas

Karena merasa khotib akan khotbah dengan aturan yang berlaku, ia pun tak mengkonfirmasi terkait materi yang akan disampaikan oleh khotib.

Apalagi pihaknya disibukan dengan kegiatan takbiran dan festival lomba menyambut Lebaran.

Terkait dengan keadaan di lapangan, Sujendro menyebut kala itu tidak semua jamaah pergi meninggalkan lokasi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved