Berita Viral

SOSOK Truong My Lan Konglomerat Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati Imbas Kasus Korupsi Rp200 Triliun

Inilah sosok Truong My Lan konglomerat Vietnam yang dijatuhi hukuman mati imbas kasus korupsi Rp200 triliun

|
KOLASE/TRIBUN MEDAN
SOSOK Truong My Lan Konglomerat Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati Imbas Kasus Penipuan Rp200 Triliun 

TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah sosok Truong My Lan konglomerat Vietnam yang dijatuhi hukuman mati imbas kasus korupsi sebesar 304 triliun dong .

Adapun sosok Truong My Lan merupakan seorang miliarder dan pengusaha property terkemuka di Vietnam.

Kini, Truong My Lan konglomerat asal Vietnam itu dijatuhi hukuman mati imbas kasus korupsi Rp200 triliun dari Saigon Commercial Bank.

Lantas, siapakah sosok Truong My Lan?

sosok Truong My Lan
sosok Truong My Lan

Truong My Lan (67) merupakan pimpinan perusahaan real estate Van Thinh Phat (VTP) dituduh melakukan korupsi sebesar 304 triliun dong atau sekitar US$ 12,5 miliar, setara Rp 200 triliun (kurs Rp 16.000)

Dia secara ilegal mengendalikan Saigon Joint Stock Commercial Bank antara tahun 2012 hingga 2022 untuk menyedot dana melalui ribuan perusahaan bohongan dan dengan membayar suap kepada sejumlah pejabat pemerintah.

Sehingga kasus ini tercatat sebagai peristiwa spektakuler yang pernah terjadi di Vietnam dan salah satu aksi penipuan bank terbesar yang pernah terjadi di dunia.

Atas kasus tersebut, wanita berusia 67 tahun itu dijatuhi hukuman mati pada hari Kamis (11/4/2024) karena menjarah salah satu bank terbesar di negara tersebut selama 11 tahun.

Vonis hukuman mati termasuk putusan jarang terjadi di Vietnam, Lan merupakan satu dari sedikit perempuan negara itu yang dijatuhi hukuman mati karena kejahatan kerah putih.

Pihak berwajib mengatakan 2.700 orang dipanggil untuk memberikan kesaksian, sementara 10 jaksa penuntut negara dan sekitar 200 pengacara dilibatkan.

Barang buktinya ada di 104 kotak dengan berat total enam ton.Dikutip dari BBC, 85 orang lainnya diadili bersama Truong My Lan, yang membantah tuduhan tersebut.

Semua terdakwa dinyatakan bersalah.

Empat menerima hukuman penjara seumur hidup.

Sisanya dijatuhi hukuman penjara mulai dari 20 tahun hingga tiga tahun ditangguhkan.

Suami dan keponakan Truong My Lan masing-masing menerima hukuman penjara sembilan dan 17 tahun.

Persidangan ini merupakan babak paling dramatis sejauh ini dalam kampanye antikorupsi "Tungku Berkobar" yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Partai Komunis, Nguyen Phu Trong.

Baca juga: POTRET SENYUM Danramil 04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey sebelum Gugur Dibunuh OPM/KKB Papua

Baca juga: Kekalahan AC Milan vs AS Roma Diwarnai Kontroversi, VAR Absen Cek Romelu Lukaku

Keputusan pengadilan mencerminkan skala penipuan yang ekstrem.

Putusan tersebut mengharuskan Lan mengembalikan $27 miliar.

Jumlah yang menurut jaksa penuntut mungkin tidak akan pernah bisa diperoleh kembali.

Beberapa orang meyakini bahwa hukuman mati adalah cara pengadilan untuk mendorongnya mengembalikan sebagian dari miliaran uang yang hilang.

Truong My Lan berasal dari keluarga Sino-Vietnam di Kota Ho Chi Minh, nama sebelumnya adalah Saigon.

Kota ini telah lama menjadi mesin komersial perekonomian Vietnam, sejak dahulu menjadi ibu kota anti-komunis di Vietnam Selatan, dengan komunitas etnis Tionghoa yang besar.

(*/tribun-medan.com)

Baca juga: BUKANNYA Ditembak Mati, 8 Anggota KKB/OPM Ditangkap, 2 di Antaranya Ditembak di Kaki, Takut HAM?

Baca juga: KLAIM Punya Banyak Jurus Pamungkas Plus Opini Megawati, Timnas AMIN Pede Menangkan Sengketa Pilpres

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter 

Sumber: bbc
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved