PON
Atlet Angkat Besi Sumut melakukan Latih Tanding bersama Atlet PPLP Sumut & Atlet Malaysia Jelang PON
Latihan tanding ini dilakukan untuk mematangkan persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang akan digelar September 2024.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Atlet cabang olahraga angkat besi PON Sumatra Utara melakukan latih tanding dengan atlet Malaysia dan atlet Pelajar Sumut di PPLP Dispora Sumut, Jumat (26/4/2024).
Latihan tanding ini dilakukan untuk mematangkan persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang akan digelar September 2024 mendatang.
"Kita pastinya juga ingin mencoba kolaborasi dengan tim pelatda dan mencari latih tanding, karena lamanya jeda waktu kami tidak bertanding selama setahun ini. Jadi saya butuh suasana yang baru, semi kompetisi untuk melatih atlet-atlet Sumut," kata Pelatih Pelatda angkat besi Sumut, Supeni kepada Tribun Medan, Jumat (26/4/2024).
Dijelaskannya, program latih tanding ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pengalaman para atlet angkat besi Sumatra Utara yang sedang menjalani pemusatan latihan daerah (pelatda).
"Menjalin silahturahmi antara atlet kebakatan Sumut dengan Malaysia, agar kedepannya ada tujuan bertukar ilmu," tuturnya.
Latih tanding atlet cabor angkat besi ini direncanakan akan berlangsung selama satu bulan.
Dengan harapan, melalui latih tanding ini para atlet pelatda angkat besi Sumut bisa semakin siap menatap pagelaran even olahraga akbar tanah air tersebut.
"Mudah-mudahan bisa memberikan edukasi kedisiplinan dalam latihan, dan menaikkan angkatan atlet dengan adanya grade di tiap-tiap kelas.
Jadi timbul suatu keselarasan dan kompetisi yang baik. Walaupun kita berbeda negara, tapi mental anak-anak itu terbentuk saat latihan," ujarnya.
Sementara itu, pelatih angkat besi Malaysia, Mohd Faiz mengatakan, bahwa saat ini timnya sedang melakukan persiapan menghadapi Sukan Malaysia (Sukma) yang akan digelar Agustus 2024 mendatang.
Sehingga pihaknya pun memilih untuk melakukan program latih tanding ke Sumatra Utara. Mengingat, Sumatra Utara memiliki pelatih yang berpengalaman di even internasional.
Sehingga mengharapkan dengan adanya latih tanding ini bisa meematangkan kemampuan para atletnya.
"Jadi kami kesini karena ibu Supeni, beliau adalah salah satu tim nasional yang pernah melahirkan juara di Olimpiade Brazil tahun 2016. Jadi ketika kita dapat informasi bahwasanya ibu Supeni sedang di Medan, jadi kami pertegas untuk menjalin latihan selama satu bulan," ungkapnya.
Sebelumnya diketahui, program ini merupakan kali kedua bagi cabor angkat besi Malaysia melakukan latih tanding di Sumatra Utara. Di mana pada latih tanding kali ini, pihaknya membawa sebanyak 12 atlet.
"Sebetulnya kami kesini mau mencari sparing dan kelemahan kita. Yang mana kekurangan kita akan kita perbaiki disini," terangnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.