Pemilu 2024

TERUNGKAP Alasan PKS Tutup Pintu Dukung Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta, 3 Kader Disiapkan

Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi menyebut, saat ini pihaknya tengah menyiapkan kader terbaik yang akan bertarung dalam Pilkada DKI Jakarta.

Editor: Satia
Wartakota
Anies Baswedan 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) benar-benar menutup pintu untuk mendukung Anies Baswedan dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta, pada November mendatang.

Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi menyebut, saat ini pihaknya tengah menyiapkan kader terbaik yang akan bertarung dalam Pilkada DKI Jakarta.

"Semua rata-rata menginginkan Anies maju lagi," kata dia, Jumat (26/4/2024).

Namun, Aboe juga menilai bahwa PKS ada catatan terkait hal tersebut.

Baca juga: KABAR Baik dari Nathan Tjoe-A-On di Timnas, Shin Tae-yong Full Senyum Lawan Uzbekistan

Aboe mengatakan bahwa Anies sudah memiliki kekuatan suara yang cukup besar. Hal itu lantaran nama Anies sudah terkenal karena sempat maju di Pilpres 2024.

Meski demikian, Aboe mengaku lebih memprioritaskan kader PKS untuk diusung dalam Pilgub 2024 DKI Jakarta. 

"Jadi kita berharap ada kader dari PKS kebetulan menjadi jawara sedikit dalam kursi. Enggak perlu banyak-banyak amat kok paling tidak 18 kursi sudah mengantarkan untuk memilih gubernur," pungkas dia.

Sebelumnya, Presiden DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengungkapkan, partainya tak akan mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.

Menurutnya, sudah saatnya Anies yang mendukung kader PKS maju di pemilihan gubernur Jakarta.

"Kalau kemarin kami sudah berusaha mengusung pak Anies dan bekerja sekuat tenaga untuk memenangkan pak Anies sebagai capres, saya kira di pilkada ini saatnya pak Anies mendukung kader PKS untuk maju," kata Syaikhu di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2024). 

Baca juga: PENEMBAKAN Brigadir Ridhal Ali Tomi Diduga Direncanakan, 15 CCTV Mati di Lokasi Korban Tewas

Untuk diketahui, selama ini PKS selalu mendukung Anies, baik saat maju Pilkada DKI Jakarta 2017, dan yang terakhir mendukung pencapres Anies di Pilpres 2024.

Syaikhu menganggap Anies kini sudah menjadi tokoh nasional karena statusnya yang pernah maju capres.

Sehingga menurutnya ada penurunan atau degradasi jika Anies kembali bekontestasi pada level pemilihan kepala daerah.

"Dengan masuknya pak Anies sebagai capres 2024 saya kira beliau adalah sudah menjadi tokoh nasional," kata Syaikhu.

"Jangan didegradasi kembali sebagai tokoh daerah. Jadi sangat sayang kita akan terus berusaha jadikan pak Anies sebagai tokoh nasional," pungkas Syaikhu.

PKS berencana mengusung kader mereka yakni M Sohibul Iman di Pilgub Jakarta.

Sohibul Iman merupakan mantan Presiden PKS yang kini menjabat Wakil Ketua Majelis Syura PKS.

Kekinian, muncul aspirasi dari kader untuk mengusung anggota DPR RI Fraksi PKS Mardani Ali Sera berkontestasi di Pilkada Jakarta.
 

Baca juga: Berikut Berkas Persyaratan yang Wajib Disiapakan Calon Peserta CPNS 2024

3 Kader Disiapkan

Sekjen Partai  (PKS) Aboe Bakar Alhabsyi menyampaikan, partainya tengah bersiap-siap untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, khususnya di DKI Jakarta.

Aboe mengatakan, partainya akan mengusahakan untuk mengusung figur dari internal PKS untuk maju di Pilgub DKI.

"Ya rencana di Jakarta kita nanti usahakan dari internal PKS. Adalah nanti," ucap Aboe, saat menghadiri acara Halal Bihalal dan Milad PKS ke-22, di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4/2024).

Saat ditanya wartawan terkait figur-figur yang telah disiapkan PKS untuk maju di Pilgun DKI, Aboe menyebutkan beberapa nama.

Di antara nama-nama tersebut, yakni Wakil Ketua Majelis Syura PKS Mohamad Sohibul Iman, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, dan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.

"Bisa ada beberapa nama, ada Sohibul Iman, ada Pak Syaikhu, ada Pak Mardani, bisa," sebutnya.

Baca juga: Alasan Defresi, RS Stela Maris hingga Istrinya Halangi Polres Nisel Tangkap Kepsek Tewaskan Siswa

Terkait Anies Baswedan, kata Aboe, PKS menyatakan saat ini mantan Gubernur DKI Jakarta itu telah menjadi tokoh nasional.

"Kasih kesempatan sekarang, Anies mengantarkan PKS untuk jadi (menang di Jakarta)," ungkapnya.

Namun demikian, Aboe menilai, dinamika politik masih berkembang.

Sementara itu, untuk koalisi di Pilkada 2024, Aboe menyampaikan, PKS akan merangkul semja partai.

"Semua (berpeluang jadi koalisi di Pilkada 2024). Karena kita nomor satu di anggota DPRD kita paling tinggi, kita akan berusaha merangkul. Tetapi kalaj mereka udah ada calon kan enggak mungkin."

 

Artikel ini Tayang di Tribunnews

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved