Berita Viral
REAKSI DBC Usai Viral Pengakuan Awbimax Ditawari Endorse Bea Cukai Hingga Beri Rate Card Rp100 Juta
Pihak agensi juga menegaskan bahwa campaign tersebut bukanlah untuk menjadi buzzer, tetapi berbagagi pengalaman tentang Bea Cukai.
"Jenis agensinya ini sepertinya mereka hanya creative agency saja," kata Bima, Sabtu (4/5/2024).
"Untuk fokusnya cuma brand awareness saja gitu bukan crisis communication,” lanjutnya.
Baca juga: SOSOK Farhan Rizky, Anak TNI Tuai Pujian, Kepala Terluka Gegara Selamatkan Mahasiswi Doa Rosario
Bima menuturkan, dirinya sempat mencari nama agensi yang menawarkan endorsement tersebut. Tetapi sudah tidak ada di mesin pencarian Google.
Bima pun merasa bingung dengan keberadaan agensi yang menawarkan endorsement.
"Jadi aku juga bingung. Ini creative agency abal-abal atau bagaimana gitu kan," ujarnya.
Anggap Tujuan Kurang Baik
Menurut Bima, pihak agensi mencari key opinion leader (KOL) untuk membagikan pengalaman bersama Bea Cukai.
Tetapi, tidak ada penjelasan pengalaman seperti apa yang dimaksud.
"Ya pengalaman seperti apa? Pengalaman buruk? Pengalaman buruk mah udah disebarluaskan banyak pihak," kata Bima.
Bima pun menduga tujuan agensi tersebut bukanlah untuk mengalihkan isu. Melainkan, hanya memanajemen crisis communication.

Namun, Bima mempertanyakan langkah tersebut yang menurutnya memiliki tujuan kurang baik.
Sebabnya, pihak agensi dan Bea Cukai dinilai tidak memberikan klarifikasi ketika kabar buruk sedang menerpa instansinya.
Bima menilai, seharusnya Bea Cukai tidak seharusnya mencari KOL untuk membentuk representasi mereka supaya positif.
"Tapi, kenapa mereka harus nyari KOL lain, sedangkan di sana (Indonesia) banyak KOL-KOL yang ngamuk dan memberikan feed back yang buruk terhadap instansi ini (Bea Cukai)," tutur Bima.
Rate Card Rp100 Juta
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.