Tribun Wiki
9 Kesalahan yang Sering Terjadi saat Salat Jumat, Bisa Menyebabkan Ibadah Sia-sa
Inilah 9 kesalahan yang sering terjadi saat salat Jumat dan bisa menyebabkan ibadah menjadi sia-sia belaka
TRIBUN-MEDAN.COM,- Dalam melaksanakan salat Jumat, setiap umat muslim diimbau bersungguh-sungguh dalam menjalankan ibadah.
Jangan karena ketidaktahuan atau memang karena kesengajaan, justru salat Jumatnya akan menjadi sia-sia.
Sebab, ada 9 kesalahan yang sering terjadi saat salat Jumat yang bisa menimbulkan kesia-siaan.
Dilansir dari Tribun Kaltim, beberapa kesalahan sering terjadi tanpa kita sadari.
Baca juga: 7 Kategori Pria yang Tidak Wajib Salat Jumat Menurut Buya Yahya
Bahkan, Rasulullah S.A.W pernah berpesan, agar saat melaksanakan salat Jumat, umat muslim diminta khusyuk mendengarkan khutbah.
Berikut 9 kesalahan dalam salat Jumat yang dikutip dari Yufid TV dan berbagai sumber lainnya:
1. Tidak menyimak khutbah Jumat
Diwajibkan bagi kita mendengar khutbah Jumat dengan hikmat.
Kita tak boleh bicara saat khutbah sedang berlangsung.
Bahkan berkata diam ke seseorang.
Rasulullah SAW bersabda:
Siapa yang bicara di hari Jumat ketika imam sedang khutbah, maka dia seperti keledai yang mengendong barang bawaan.
Baca juga: Hukum Meninggalkan Salat Jumat 3X Berturut-turut Bagi Pria Apakah Kafir? Begini Penjelasannya
Sementara orang yang mengatakan diam, maka tidak ada jumat baginya.
Hadits ini diriwayatkan Imam Ahmad.
Saat Khotib sedang menyampaikan khutbah, makmum harus memperhatikan.
Tidak boleh melakukan aktivitas yang mengganggu konsentrasi dari mendengar khutbah.
Contohnya bermain handphone atau membaca lembaran Jumat.
Lalu apa yang harus dilakukan?
Rasulullah SAW bersabda dalam hadits yang diriwayatkan Imam Muslim:
Barangsiapa yang berwudhu lalu memperbagus wudhunya, kemudian mendatangi salat Jumat maka akan diampuni dosa-dosanya antara Jumat ini dengan Jumat yang akan datang, ditambah tiga hari.
Baca juga: Hukum Terlambat Datang Salat Jumat, Apakah Sah? Ini Penjalasan UAH dan Buya Yahya
Dan barangsiapa yang bermain kerikil, sungguh ia telah berbuat sia-sia.
2. Jual beli ketika salat Jumat
Mayoritas ulama berpendapat, jual beli sejak azan Jumat mulai berkumandang adalah haram.
Allah SWT dalam Al Quran surah Al Jumuah berfirman:
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jum'at, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli.
Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
Baca juga: Hukum Terlambat Datang Salat Jumat, Apakah Sah? Ini Penjalasan UAH dan Buya Yahya
3. Bekerja saat sedang salat Jumat
Seringkali pekerjaan kita belum selesai ketika azan Jumat berkumandang.
Namun tidak ada alasan untuk tak bergegas menghadiri Solat Jumat.
4. Terlambat datang ketika salat Jumat
Seringkali kita melihat ada orang masbuk saat salat Jumat.
Ada juga yang datang ke masjid saat iqamah dikumandangkan.
Padahal Rasulullah SAW sudah menjanjikan keutamaan untuk mereka yang datang lebih awal untuk salat Jumat.
Baca juga: Keutamaan Salat Jumat Beserta Sunah Qobliyah dan Bakdiyah, Beserta Niat Lengkapnya
Rasulullah SAW bersabda:
Apabila hari Jumat tiba, maka akan ada para malaikat di setiap pintu masjid.
Mereka akan mencatat setiap orang yang datang dari pertama lalu berikutnya dan berikutnya.
Hingga ketika imam telah naik di mimbarnya para malaikatpun menutup catatan-catatannya lalu mereka ikut mendengar khutbah.
Demikian termaktub dalam hadits riwayat Imam Bukhari.
5. Melangkahi pundak jamaah yang duduk berdampingan
Saat datang ke masjid untuk salat Jumat, kita tak jarang melihat orang yang melewati jamaah lain untuk maju ke shaf depan.
Ketika akan menuju shaf yang kosong itu, ada yang kemudian melangkahi pundak jamaah lain untuk menuju tempat tersebut.
Baca juga: Amalan Sunah di Hari Jumat Selain Memotong Kuku dan Membaca Surat Al Kahfi
Ternyata, tindakan semacam ini dilarang Rasulullah SAW.
Rasulullah SAW menyebutnya sebagai perbuatan yang mengganggu.
Abdullah bin Busr ra menceritakan, ada seorang yang melangkahi pundak-pundak jamaah ketika Jumatan.
Sementara Rasulullah SAW sedang menyampaikan khutbah.
Lalu Nabi SAW memerintahkan orang ini untuk duduk, karena mengganggu.
6. Duduk memeluk lutut saat khutbah
Duduk dalam posisi ini dilarang Rasulullah SAW.
Baca juga: 7 Amalan Sunah pada Bulan Syawal, Mulai dari Puasa Syawal hingga Menikah
Sahl bin Mu'adz dari bapaknya (Mu'adz bin Anas Al-Juhaniy), ia berkata:
“Rasulullah SAW melarang duduk dengan memeluk lutut saat imam sedang berkhutbah .” (HR. Tirmidzi dan Abu Daud).
7. Memakai pakaian seadanya dan tidak menggunakan parfum
Saat salat Jumat, seseorang dianjurkan untuk menggunakan parfum dan mengenakan pakaian terbaik.
Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa yang mandi pada hari Jum'at, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan parfum, lalu berangkat ke masjid, dan masuk masjid tanpa melangkahi di antara dua orang untuk dilewatinya, kemudian salat sesuai tuntunan dan diam tatkala imam berkhutbah, niscaya diampuni dosa-dosanya di antara dua Jum'at". (HR. Bukhari).
Baca juga: Presiden Jokowi Salat Jumat di Masjid Al Musannif Cemara Asri, Sejumlah Ruas Jalan Ditutup
8. Tidak mandi Sunnah Jumat
Mandi sebelum salat Jumat hukumnya adalah sunnah.
Terutama untuk yang akan melaksanakan salat Jumat.
Rasulullah SAW bersabda:
“Siapa saja yang menghadiri salat Jum’at di antara kalian, maka mandilah,” (HR. Bukhari dan Muslim).
Sebagian ulama berpendapat mandi sebelum salat Jumat adalah wajib dan sebagian lain menyatakan sunnah.
9. Langsung duduk ketika masuk masjid
Kita dianjurkan salat dua rakaat sebelum duduk di masjid pada hari Jumat.
Hal itu sesuai tuntunan Rasulullah SAW:
"Barang siapa yang mandi pada hari Jum'at, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan parfum, lalu berangkat ke masjid, dan masuk masjid tanpa melangkahi di antara dua orang untuk dilewatinya, kemudian salat sesuai tuntunan dan diam tatkala imam berkhutbah, niscaya diampuni dosa-dosanya di antara dua Jum'at". (HR. Bukhari).(tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.