Tribun Wiki
Intan Trisakti, Permata Paling Mahal dari Indonesia, Tahun 1965 Dihargai Hingga Rp 10 Trilun
Pernah kah kamu mendengar soal Intan Trisakti. Intan Trisakti adalah permata paling mahal yang berasal dari Indonesia
Intan Trisakti adalah permata paling mahal dari Indonesia. Kini keberadaannya tidak diketahui
TRIBUN-MEDAN.COM,- Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat luar biasa.
Tidak hanya panoramanya, tapi juga hasil buminya.
Satu diantara hasil bumi Indonesia yang pernah menggemparkan dunia adalah intan.
Di Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, ada sebuah sungai yang menjadi tempat pendulangan intan.
Baca juga: Daftar Harta Karun Bersejarah Indonesia Dikembalikan Belanda Besok, Ada Emas dan Permata Ratusan Kg
Sungai tersebut bernama Sungai Tiung.
Lokasinya memang dikenal sebagai tempat penambangan intan yang sudah ada sejak abad ke-9 Masehi, atau sekitar tahun 800-an lalu.
Pada 26 Agustus 1965 silam, kabar menggemparkan pun datang dari Sungai Tiung.
Sejumlah penambang yang dipimpin oleh Haji Madsalam menemukan sebuah intan seukuran telur burung merpati.
Beratnya kira-kira 166,75 karat.
Intan tersebut kemudian diasah menjadi permata yang cukup berkilau.
Baca juga: Selundupkan 932 Butir Berlian di Anus, Pria Ini Ditangkap di Bandara
Karena keindahannya, harga intan tersebut meroket sampai Rp 10 triliun.
Bayangkan saja, di masa-masa setelah kemerdekaan, uang Rp 10 triliun itu mungkin bisa membeli apa saja, termasuk membangun sebuah negara.
Karena hal itu pula, Presiden RI Soekarno kemudian turut memberi permata itu dengan sebutan 'Intan Trisakti'.
Namun, Intan Trisakti ini tak bertahan lama pada pemiliknya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.