Berita Viral

TERKUAK Kondisi Rumah Tangga Briptu FN, Suami Habiskan Tabungan Main Judi Online,3 Anak Masih Balita

Terkuak kondisi rumah tangga Briptu FN hingga nekat membakar suaminya, Briptu RDW. Ternyata, Briptu RDW kerap menghabiskan gaji dan uang tabungan unt

Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
KOLASE/TRIBUN MEDAN
TERKUAK Kondisi Rumah Tangga Briptu FN, Suami Habiskan Tabungan Main Judi Online,3 Anak Masih Balita 

TRIBUN-MEDAN.com - Terkuak kondisi rumah tangga Briptu FN hingga nekat membakar suaminya, Briptu RDW.

Ternyata, Briptu RDW kerap menghabiskan gaji dan uang tabungan untuk bermain judi online.

Padahal mereka memiliki 3 orang anak yang masih balita. 

Kini, Briptu FN masih trauma dan menyesali perbuatannya.

Ia tak menyangka kejengkelannya kepada sang suami, Briptu RDW, akan berdampak fatal.

Kini ia harus menghidupi ketiga anaknya sendirian.

Terlebih lagi, Briptu FN sudah jelas jadi tersangka kasus KDRT.

Diketahui, Briptu FN telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), setelah menjalani pemeriksaan penyidik Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim, pada Minggu (9/6/2024) siang.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, menjelaskan motif kasus polwan bakar suami yang meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.

Diduga Briptu FN tersulut emosi karena suaminya yang berdinas sebagai Anggota Satsamapta Polres Jombang selalu menghabiskan uang gajinya untuk bermain judi online.

Uang tabungan dari gaji tersebut, lanjut Dirmanto, dianggap oleh Briptu FN seharusnya dapat digunakan untuk membiayai hidup keduanya, beserta ketiga anak mereka.

"Saudara almarhum korban sering menghabiskan uang belanja yang harusnya dipakai untuk membiayai hidup ketiga anaknya. Ini temuan sementara yang bisa kami sampaikan," ujarnya di Lobby Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Minggu (9/6/2024).

Atas motif tersebut, muncul rasa jengkel dalam diri Briptu FN, sehingga tanpa sadar melakukan aksi kekerasan terhadap suaminya Briptu RDW.

Perasaan jengkel yang dialami oleh Briptu FN didasarkan pada pertimbangan kondisi ketiga anaknya yang berusia di bawah lima tahun (balita), masih membutuhkan banyak biaya hidup.

Namun, menurut Dirmanto, aksi kekerasan yang dilakukan oleh Briptu FN pada siang hari itu, merupakan kejadian pertama kali.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved