PPP Bantah Sudah Berikan Dukungan Untuk Balon Bupati Deli Serdang, Begini Kata Ketua DPC

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM- Hingga saat ini belum ada satu pun Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Deli Serdang yang mengumumkan dan sudah mendapatkan Surat Keputusan (SK) terkait dukungan dari Partai Politik (Parpol) untuk maju di Pilkada 2024.

Para Balon saat ini masih terus menjalin komunikasi politik dengan Parpol lain karena memang tidak ada satupun Parpol yang bisa mengusung calon sendiri. Misnan Al Jawi yang saat ini menjadi Balon Bupati Deli Serdang mengakui hal ini.

"Ya sekarang memang kita sedang menjajaki koalisi. Mana yang bisa diajak kerja sama. Sejauh ini belum ada satu calon pun yang sudah dapatkan rekomen dukungan," ucap Misnan Al Jawi Rabu, (12/6/2024).

Misnan yang merupakan Ketua DPC PPP Deli Serdang ini juga membantah kalau partainya disebut-sebut telah memberikan dukungan kepada salah satu Balon. Menurutnya informasi yang beredar sama sekali tidak benar. Ia bisa menjamin hal tersebut.

"Mana ada (ada Balon yang sudah dapat dukungan). Itu informasi-informasi aja. Biasanya itu orang mengklaim-klaim. Masih semua menjajaki koalisi," kata Misnan.

Anggota DPRD Deli Serdang dua periode ini menyebut PPP sebenarnya punya niat untuk melakukan survei terhadap para Balon.

Namun dipandangnya belakangan ini niat dari para Balon juga banyak yang kurang jelas. Beberapa Balon disebut banyak yang tidak bersedia disurvei.

"Ada juga yang kayaknya nggak bermodal untuk disurvei. Kalau yang ambil formulir diawal tempat kita itu Ada 19 orang untuk Calon Bupati dan Wakil Bupati tapi terakhir yang pulangkan berkas hanya Ada 12. Untuk calon bupati hanya Ada 5 sisanya Wakil. Dari 12 orang itu nggak semua mau disurvei kayak main-main dan nggak serius," ucap Misnan.

Misnan yang saat ini sudah berstatus Caleg DPRD Deli Serdang terpilih menyebut sebenarnya semua yang telah daftar ke PPP akan disurvei.

Karena saat ini baru beberapa orang yang sudah bayar makanya belum bisa dilaksanakan.

Mereka masih terus melakukan komunikasi dan kordinasi sama Balon lain dalam hal survei ini karena untuk biayanya akan lebih ringan apabila sama-sama bayar.

"Kita biaya survei 17 juta. Kemarin sekitar 5 orang yang masih mau bayar. Kita mau konfirmasi sama yang lain supaya beban nggak berat kali. Tapi yang sudah bersedia ada juga," papar Misnan.

Misnan beranggapan saat ini situasi politik di Deli Serdang belum bisa ditebak. Hal ini lantaran banyak Parpol yang memang menginginkan kadernya untuk maju. Namun karena tidak ada satupun partai yang bisa mengusung sendiri tarik ulur pun terjadi.

"Ada tarik ulur dan kepentingan. Intinya kan karena yang nentukan ini juga DPP," katanya.

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan