Berita Viral

APA PENYEBAB Kapolri dan Jaksa Agung Tidak Mau Bertemu di Satu Forum? Ini Penjelasan Mahfud MD

Terungkap Kapolri dan Jaksa Agung Tidak Mau Bertemu di Satu Forum, Kecuali dalam Sidang atau Rapat Kabinet di Istana.

Editor: AbdiTumanggor
Ig
Jaksa Agung RI ST Burhanuddin dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertemu di Istana beberapa waktu lalu. (IG) 

Apalagi, dia lantas mengutip pernyataan tokoh pendiri Densus 88, Irjen Pol (Purn) Ansyaad Mbai yang menyebut bahwa kejadian penguntitan tersebut berkaitan dengan pergantian penguasa mafia timah.

“Kalau saya ikuti Pak Ansyaad Mbai ini sebenarnya perebutan untuk pergantian owner mafia timah. Timah kan selama ini ada penguasanya, penguasa timah. Karena rezim politik akan berubah sekarang, ini akan mulai disingkirkan orang-orang yang jadi mafia yang di backup itu,” katanya.

“Sehingga, lalu dilakukan dengan cara itu agar orang-orang tertentu bisa ditangkap. Lalu, owner mafia ini bisa diganti pada saat pergantian pemerintahan. Ini penjelasannya Pak Ansyaad Mbai ya," ujar Mahfud melanjutkan.

Terungkap Kapolri dan Jaksa Agung Tidak Mau Bertemu di Satu Forum, Kecuali dalam Sidang atau Rapat Kabinet di Istana. Hal Itu Dibeberkan Mantan Menkopolhukam Mahfud MD. (kolase Tribun Medan)
Terungkap Kapolri dan Jaksa Agung Tidak Mau Bertemu di Satu Forum, Kecuali dalam Sidang atau Rapat Kabinet di Istana. Hal Itu Dibeberkan Mantan Menkopolhukam Mahfud MD. (Kolase Tribun Medan)

Oleh karena itu, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) periode 2008-2013 itu sempat menyebut bahwa tidak hanya Kepolisian dan Kejagung yang harus memberikan penjelasan ke publik, tetapi Presiden sebagai pimpinan juga harus turun tangan.

“Kan sebenarnya negara ini ada aturan-aturannya, ada pimpinannya. Tanggung jawab paling utama itu ada pada presiden untuk menjelaskan dan meminta itu dibuka,” ujarnya.

Sebelumnya desakan agar Polri menjelaskan motif penguntitan Jampidsus Febri Ardiansyah itu juga datang dari Komisi III DPR RI hingga pengamat Kepolisian.

Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah
Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah (HO)

Profil dan Sepak Terjang Febrie:

Febrie Adriansyah lahir pada 19 Februari 1968, di Jakarta.

Febrie merupakan seorang jaksa Indonesia yang menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAMPIDSUS).

Febrie menjabat Jampidsus Kejagung sejak 10 Januari 2022.

Meski lahir di Jakarta, Febrie diketahui besar di Jambi.

Jenjang pendidikan Febrie dari SD sampai S1 diselesaikan di Jambi.

Ia meraih gelar Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Airlangga.

Dalam sepak terjangnya, Febri menangani sejumlah kasus korupsi, seperti kasus Jiwasraya, Asabri, Garuda Indonesia, dan BTS Kominfo.

Febrie juga pernah menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta selama lima bulan, sejak 29 Juli 2021.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved