Berita Viral

KASUS Pembunuhan Dina Merianti Belum Terpecahkan, Gadis 18 Tahun Tewas di Rumah, Kapolres Akui Sulit

Dina ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya Desa Suka merindu, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU)

HO
KASUS Pembunuhan Dina Merianti Belum Terpecahkan 

TRIBUN-MEDAN.com - Kasus kematian Dina Merianti gadis 18 tahun belum terungkap hingga sekarang. Dina ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya Desa Suka merindu, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Kamis (8/2/2024).

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni mengakui kasus pembunuhan Dina cukup rumit. 

Ia mengatakan kasus ini masih menjadi PR bagi Polres OKU. 

Hal itu diungkapakan Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni SIK MH yang dikonfirmasi Sabtu (15/6/2024).

“Ini masih menajdi PR berat kami, polisi terus mendalami kasus ini,” kata Kapolres.

Diakuinya, kasus ini memang tergolong rumit, minim data dan informasi serta petunjuk menjadi salah satu penyebab sulitnya mengangungkap kasus ini.

Ditambah lagi, sikap masyarakat setempat yang kurang terbuka membuat kasus yang sempat heboh ini tak kunjung tuntas.

Baca juga: ASDP Perkiraan Lonjakan Penyeberang ke Samosir Usai Salat Idul Adha

Baca juga: BUKTI Perselingkuhan Anji dan Juliette Dibongkar Rapper Sexy Goath, Ada Lingerie dan Tiket Pesawat

"Kami tetap optimis, polisi pasti akan terus berupaya mengungkap kasus ini," tegas Imam.

Ia menjelaskan, sudah 6-7 orang saksi yang diperiksa namun belum ada petunjuk kuat mengarah ke pelaku.

Begitu juga barang bukti termasuk sidik jari belum bisa dijadikan alat bukti menemukan pelakunya.

”Sidik jari beberapa orang yang dicurigai sudah diambil, namun kurang terbaca karena tempat mengambil sidik jari ini bahannya material kayu semuanya jadi tidak terbaca dengan akurat,” terangnya.

Kasus kematian Dina Merianti gadis 18 tahun belum terungkap hingga sekarang
Kasus kematian Dina Merianti gadis 18 tahun belum terungkap hingga sekarang

Menurutnya, semua orang yang dicurigai sudah diperiksa dan diambil sidik jairnya namun belum ada yang mengarah ke pelaku.

Ia berkeyakinan pelakunya orang dekat yang sudah tahu persis seluk-beluk rumah korban.

Pelaku juga diperkirakan sudah sering ke rumah korban dan tahu persis pintu samping rumah korban sering tidak dikunci termasuk pada malam kejadian, Kamis (8/2/2024) malam lalu.

"Pintu samping ini terbuka akses ke suluruh ruangan di dalam rumah korban, apabila sudah berhasil masuk ke dalam, maka bisa dengan leluasa mengases ke seluruh ruangan termasuk kamar tidur korban," jelas Imam.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved