Tribun Wiki
3 Cara Membakar Daging Sate Agar Matang Sempurna, Jangan Tempelkan pada Arang!
3 cara membakar daging sate agar matang dengan sempurna. Perhatikan, jangan terlalu dekat arang
Menurut Budi, sebaiknya daging yang disate tidak menempel dengan arang.
Ketika daging menempel dengan arang, dikhawatirkan akan mempengaruhi rasa dari daging yang dibakar.
Baca juga: Cara Pembagian Daging Kurban Idul Adha, dan Siapa Saja yang Berhak Menerimanya
Ada baiknya mengatur jarak antara daging yang dibakar dengan arang yang digunakan saat proses pembakaran.
"Atur jarak bakarannya biar pada saat dikipas, apinya tidak naik dan arang menempel di daging," ujar budi.
Posisikan sate agak menggantung di atas bakaran untuk mendapatkan panas maksimal.
Namun, tak perlu sampai menempelkan sate pada arang.
3. Cukup Dibakar Paling Lama 30 Menit
Tingkat kematangan pada proses pembakaran daging yang disate juga perlu diperhatikan.
Selain daging tidak boleh menempel ke arang, pastikan juga durasi pembakaran.
Ada baiknya pembakaran dilakukan selama 20 sampai 30 menit.
"Sebab, jarak api dan daging itu jauh sehingga bersih dari percikan arang. Tidak menempel di besi sehingga lebih lama memasaknya," kata Budi.
Baca juga: Daging Kurban Bisa Haram Jika Dimakan Panitia Kurban, Begini Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Jika sate sudah dalam kondisi matang, segera angkat dan tempatkan pada wadah yang bersih.
Jangan biarkan sate menjadi gosong, karena hal ini jusrtu bisa saja menimbulkan penyakit.
Dampak Terhadap Kesehatan
Terlalu sering mengonsumsi makanan yang disajikan dengan cara dibakar ternyata membawa dampak terhadap kesehatan.
Ada beberapa penyakit yang bisa saja timbul akibat keseringan mengonsumsi makanan yang diolah dengan cara dibakar.
Apalagi pengolahannya dilakukan secara tidak tepat.
Baca juga: Resep Semur Kambing, OIahan Daging Kurban Idul Adha
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.