Breaking News

Pilkada 2024

KPUD Karo Sebut Progres Coklit Sudah Capai 62 Persen

Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, saat ini Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karo tengah fokus melakukan proses coklit.

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Petugas Pantarlih di Kabupaten Karo melakukan Coklit langsung ke rumah masyarakat. 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, saat ini Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karo tengah fokus melakukan proses Pencocokan dan Penelitian (Coklit).

Sejak dimulainya proses Coklit pada 25 Juni lalu, seluruh petugas Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarli) langsung mendatangi masyarakat untuk disesuaikan datanya agar nantinya dikumpulkan menjadi data pemilih.

Berdasarkan keterangan dari Komisioner KPUD Karo divisi Data Kurnia Ramadan, saat ini progres Coklit sudah tercatat berjalan sekitar 62 persen.

Ia mengaku saat ini seluruh Pantarlih masih bergerak ke lapangan agar proses Coklit bisa selesai tepat waktu.

"Sudah sekitar 62 persen, di minggu ketiga bulan ini target kita sudah bisa tercapai 90 persen," ujar Kurnia, Kamis (11/7/2024).

Berdasarkan data yang didapat, KPUD Karo menerima data dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) pada April lalu sebanyak 301426 jiwa.

Dari total data potensial tersebut saat ini jumlah yang sudah dilakukan Coklit sebanyak 187150 jiwa. Sedangkan jumlah yang saat ini masih dalam progres Coklit, sebanyak 114276 jiwa.

"Sampai Rabu (10/7/2024) kemarin, masih ini yang kita dapat dan saat ini masih terus dilakukan Coklit langsung ke masyarakat," ucapnya.

Dari tahapan Coklit yang dilakukan sejauh ini, petugas Pantarlih membagi data masyarakat ke dalam beberapa kategori.

Adapun kategori yang ada seperti pemilih yang sesuai dengan data, pemilih yang merubah data, pemilih baru, dan data yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS).

Berdasarkan data dari KPUD Karo, untuk masyarakat yang datanya sesuai dengan DP4 sebanyak 174513 jiwa.

Sementara, untuk pemilih yang mengubah data sebanyak 1334 jiwa, pemilih baru sebanyak 1791 jiwa, sedangkan data yang TMS sebanyak 11303 jiwa.

(mns/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram, Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved