Berita Viral
KEBERADAAN Aep Diungkap Ayahnya Usai Pegi Setiawan Bebas, Kini Ngekos di Bandung, tak Kerja
Aep, salah satu saksi kasus Vina Cirebon, kini dipertanyakan keberadaannya. Aep dicari karena diduga memberikan keterangan palsu soal dirinya yang me
TRIBUN-MEDAN.com - Aep, salah satu saksi kasus Vina Cirebon, kini dipertanyakan keberadaannya.
Aep dicari karena diduga memberikan keterangan palsu soal dirinya yang mengaku melihat Pegi Setiawan di lokasi pembunuhan Vina dan Eky.
Setelah lama tak muncul, ayah kandung Aep pun kini mengungkap keberadaan anak laki-lakinya itu.
Ayah Aep menyebut anaknya kini berada di Bandung, Jawa Barat, tepatnya berada di Polda Jabar.
Hal tersebut diungkap Ayah Aep kepada Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi.
Mendengar jawaban ayah Aep, Dedi Mulyadi langsung kaget.
"Aep di mana?" tanya Dedi Mulyadi, dilansir Tribun Jakarta.
"Di Bandung, di Polda," jawab ayah Aep.
Ketika ditanya soal alasan Aep berada di Polda Jabar, Ayah Aep menyebut anaknya memang kerap dijemput oleh Polda Jabar, lalu Aep sesekali pulang ke Cikarang.
"Pulang ke Cikarang sebentar, terus balik ke Polda lagi," ucap Ayah Aep.
Meski demikian Ayah Aep tapi tak bisa menjelaskan lebih terperinci soal maksud dan tujuan Aep kerap dijemput ke Polda Jabar.
Ia lalu mengatakan kala Aep tidak tidur di Polda Jabar, namun di sebuah indekos.
"Jadi diemnnya mah di kosan di Bandung," ucap Ayah Aep.
Soal siapa yang membiayai kos Aep di Bandung, sang ayah mengaku tak tahu, karena Aep tak kini tak bekerja.
Dedi Mulyadi menduga-duga biaya indekos Aep, ditanggung oleh pihak Polda Jabar.
DIBAKAR Massa Demonstran, Gedung DPRD Sulsel dan DPRD Makassar Tinggal Puing, 3 ASN Meninggal |
![]() |
---|
MAKASSAR MEMBARA, Mobil dan Motor di Gedung DPRD Dibakar, Massa Merangsek ke Ruang Rapat Paripurna |
![]() |
---|
UPDATE Massa Bakar Halte di Depan Polda Metro Jaya, Api Berkobar Besar |
![]() |
---|
MENCEKAM Aksi di Kawasan Gedung DPR RI Jumat Malam, Massa Bakar Gerbang Tol Pejompongan |
![]() |
---|
Jerome Polin Ngaku Tolak Tawaran Jadi Buzzer Kampanye Damai Meski Dibayar Rp 150 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.