Medan Terkini
Sederet Insiden Cekcok Pengendara vs Jukir Terkait Program Parkir Berlangganan di Medan
Pemerintah Kota Medan menerbitkan kebijakan parkir berlangganan yang berlaku per 1 Juli 2024.
TRIBUN-MEDAN.com - Pemerintah Kota Medan menerbitkan kebijakan parkir berlangganan yang berlaku per 1 Juli 2024.
Kendaraan yang parkir di tepi jalan Kota Medan diwajibkan menggunakan stiker bertanda barcode parkir berlangganan yang dikeluarkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan.
Harga stiker parkir berlangganan yakni, kendaraan Roda Dua Rp 90 ribu per tahun, Roda Empat Rp 130 ribu per tahun, Truk/Bus: Rp 168 ribu per tahun.
Kebijakan ini tak berjalan mulus. Terjadi gesekan antara masyarakat versus juru parkir.
Pengendara yang sudah jelas-jelas menempelkan stiker parkir berlanggangan di bagian depan kendaraannya, tetap dipungut biaya parkir oleh jukir.
Alhasil, cekcok pun terjadi. Bukan sekali dua kali, sampai saat ini insiden keributan antara pengendara versus jukir masih kerap terjadi.
Cekcok gegara parkir berlangganan ini ramai menghiasi linimasa media sosial dan menjadi sorotan publik. Tak tertutup pula kemungkinan, insiden yang tidak terungkap di publik jauh lebih banyak.
Berikut beberapa peristiwa cekcok yang viral di medsos terkait parkir berlangganan:
2 Juli
Baru sehari program parkir berlangganan diluncurkan Wali Kota Medan Bobby Nasution, sudah terjadi cekcok gara-gara parkir di Jalan Merak Jingga. Insiden ini beredar viral di medsos.
Pengendara itu sudah memasang stiker parkir berlangganan di mobilnya. Tetapi, jukir tersebut tetap memaksa minta uang parkir.
"Sudah ada stiker langganan parkir,masih diminta katanya ada setoran Rp 400ribu," tulisan yang Tribun Medan lihat di akun instagram @medanku, Rabu (3/7/2024).
Padahal, sehari sebelumnya, Bobby Nasution mengumumkan jika warga Medan sudah menerapkan parkir berlangganan, jukir tidak boleh meminta uang parkir.
Jukir perempuan itu mengatakan tidak tahu tentang stiker parkir berlangganan tersebut. Ia menyinggung tentang setoran yang harus diberikan kepada bosnya.
"Kami kejar setoran, kalau gak dapat dia (bos) marah-marah, setorannya Rp 400 ribu," ucap jukir tersebut.
Tanggapan Ketua KPU Sumut setelah DKPP Copot Ketua KPU Labura dari Jabatannya |
![]() |
---|
Saksi Ungkap Kondisi Jalan Sipiongot yang Dikorupsi Topan Ginting Sangat Memprihatinkan |
![]() |
---|
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta Api Srilelawangsa RU71-2 dengan Tujuan Medan–Binjai |
![]() |
---|
TTC Travel Mart 2025 di Medan, 80 Agen Wisata Dunia Ramaikan Kolaborasi Pariwisata |
![]() |
---|
Pemain Film Air Mata di Ujung Sajadah 2 Sapa Penonton di Medan, Berikut Sinopsisnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.