Pemkab Langkat
Kades Perlis Kaget Digeruduk Ratusan Nelayan, Banyak Tak Tahu Soal Pemalsuan Bansos
Desa Perlis, Junaidi kaget saat ratusan masyarakatnya yang berprofesi sebagai nelayan mendatangi
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Dedy Kurniawan
Bahkan tandatangan ratusan nelayan selaku yang berhak menerima bansos yang berjumlah Rp 300 ribu, dipalsukan oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab.
Surat pernyataan ini diketahui dibuat oleh penyidik Unit Tipikor Polres Langkat dalam rangkaian penyelidikan kasus tersebut.
"Hari kami membuat surat pernyataan yang tidak menerima uang bantuan itu. Makanya hari ini orang Polres Langkat datang. Tapi saya tengok tidak ada juga titik terangnya," ujar Hayati warga Dusun VII Aman, Desa Perlis.
Lanjut Hayati, bantuan sosial yang dimaksud ialah uang minyak nelayan yang berjumlah Rp 300 ribu per nelayan.
"Ada sekitar 800 nelayan yang berhak menerima, tapi hanya separuh yang menerimanya. Itu pun masih katanya, belum jelas apakah memang separuh yang menerima atau tidak. Jadi kami ini hanya menuntut hak kami," ujar Hayati.
Parahnya menurut Hayati, yang melakukan pemalsuan tandatangan itu ialah diduga masing-masing kadus di Desa Perlis.
"Dan kadus di Desa Perlis ini memalsukan tandatangan warga yang semestinya menerima uang bantuan itu. Jadi kami tidak senang," ujar Hayati.
Dinas Kominfo Langkat Terapkan Aturan Efektivitas Kerjasama Media |
![]() |
---|
Pimpin Upacara Hardiknas, Pj Bupati Langkat Motivasi Guru Untuk Menjadi Penggerak Perubahan |
![]() |
---|
PJ Bupati Sambut dengan Senyum Bahagia Kehadiran Bobby Nasution di Halal Bihalal Pemkab Langkat |
![]() |
---|
Tokoh Masyarakat Langkat Dukung Tindakan Tegas Pj Bupati Langkat Terhadap Oknum Kabid SD |
![]() |
---|
Kendalikan Inflasi, Pj Bupati Langkat Jalin Kerja Sama dengan Kabupaten Karo dan Dairi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.