Pembangunan TPA Samosir

Pembangunan TPA Samosir Telan Biaya Puluhan Miliar di Lahan 10 Hektar, Pemkab Sinergi ke Pusat

Tempat Pembuangan Akhir (TPA) tengah dibangun di Samosir tepatnya di Desa Hariara Pintu, Kecamatan

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Dedy Kurniawan
Ho/Tribun-Medan.com
Suasana peninjauan TPA di Samosir pada Rabu (31/7/2024).  

TRIBUN-MEDAN.com, PANGURURAN - Saat ini, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) tengah dibangun di Samosir tepatnya di Desa Hariara Pintu, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir.

 

Kemarin, Rabu (31/7/2024), Bupati Samosir Vandiko Gultom meninjaunya. Disebutkan, pembangunan TPA tersebut telah biaya hingga Rp. 29 Miliar. 

Baca juga: Polres Sergai Ungkap Kasus Curanmor dan Kejahatan lainnya yang Menyita Perhatian Publik

Baca juga: Berita Transfer Pemain Juventus, Thiago Motta Bakal Tendang Federico Chiesa, Diminati di Inggris


Soal progres pembangunannya, PPK Sanitasi Satker PPPWS, BPPW Sumut Erly Nurmeida Silalahi memberikan keterangan secara detail. 


"Progres pembangunan TPA Samosir di lahan seluas 10 hektar sudah mencapai 100 persen, dengan pagu sebesar Rp. 29 Miliar lebih," ujar Erly, Kamis (1/8/2024) 

 

Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas di Dalam Gorong-gorong, Adrianus Sinambela Hilang 10 Hari


Ia menambahkan, PA Samosir merupakan salah satu tempat pembuangan akhir terbesar dan terlengkap yang dibangun di Sumatera Utara. 


"Memiliki fasilitas terlengkap, karena memang Samosir masuk KSPN dan DPSP Danau Toba," tuturnya. 


"Dengan penyedia jasa, serah terima sudah dilakukan kepada BPPW Sumut pada tanggal 19 Juli 2024 lalu. Namun, masih dalam masa pemeliharaan selama 8 bulan kedepan," lanjutnya. 


Erly menambahkan pembangunan TPA Samosir disesuaikan dengan kebutuhan, dengan harapan mampu menangani seluruh sampah dari 9 Kecamatan di Kabupaten Samosir.

 

Baca juga: Tim Penyelam Basarnas Susuri Danau Toba Cek Isi Mobil yang Terjun ke Perairan Tongging


"Sebelum kita serah-terimakan, kita berharap masukan dari Pemkab Samosir terkait apa saja yang masih perlu dibenahi," katanya.


Pihaknya juga meminta 4 orang operator dari Pemkab Samosir untuk dilatih, sebelum diserah-terimakan sekitar minggu ketiga atau keempat Agustus 2024.


Sejumlah fasilitas yang dibangun dikawasan ini diantaranya, Kantor Pengelola, TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu), Jembatan Timbang, IPL (Instalasi Pengolahan Lindi), Landfill, Jembatan Timbang, Hangar, Rumah Jaga, Pos Sekuriti, Area Parkir dan Pendopo.


"TPA Samosir diharapkan juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukasi terkait pengolahan sampah bagi siswa TK, SD, SMP, SMA bahkan mahasiswa," tuturnya. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved