Berita Viral

Emak-emak Jadi Polwan Gadungan Demi Takuti Saingan Bisnis, Pernah Diminta Sosialisasi ke Siswa SD

MA adalah pedagang barang campuran. Dia berpura-pura menjadi Polwan demi mengamankan usaha dagang barang campurannya.

TribunSulbar.com
Emak-emak Jadi Polwan Gadungan Demi Takuti Saingan Bisnis, Pernah Diminta Sosialisasi ke Siswa SD 

TRIBUN-MEDAN.com - Emak-emak jadi polwan gadungan demi takuti saingan bisnis.

Saking mulusnya aksi pelaku,  emak-emak ini pernah diminta sosialisasi ke siswa SD.

Wanita berinisial MA yang menjadi polwan gadungan itu ditangkap Senin (12/8/2024).

Baca juga: Service Advisor Gathering Jadi Cara Honda Hadirkan Layanan Berkualitas

Usut punya usut, MA nekat menjadi polwan gadungan karena tidak mnau bisnisnya disaingi oleh orang lain.

MA diamankan Personel Polsek Tapango Polres Polman pukul 13.00 Wita, Senin siang.

"Bukan untuk apa-apa, hanya karena ada persaingan bisnis," singkat MA ketika akan digelandang ke Polres Polman dikutip Tribun-medan.com dari TribunSulbar.com

Polisi Wanita (Polwan) gadungan di Polman inisial MA (31) hanya dikenakan wajib lapor.

Baca juga: Mabar Varian PCX Hadirkan Kebanggaan Berkendara Bersama Matik Berkelas

MA adalah pedagang barang campuran.

Dia berpura-pura menjadi Polwan demi mengamankan usaha dagang barang campurannya.

MA sehari-harina menjalankan usaha penjualan barang campuran, sering terlihat mengenakan seragam dinas Polri dengan pangkat IPTU sehingga membuat warga resah dan curiga dengan tindakan MA tersebut, kemudian dilaporkan ke polisi.

Kanit Resum Satreskrim Polres Polman, Iptu Iwan Rusmana mengatakan pelaku nyamar jadi Polwan kata Iwan, lantaran adanya persaingan usaha.

Emak-emak Jadi Polwan Gadungan Demi Takuti Saingan Bisnis, Pernah Diminta Sosialisasi ke Siswa SD
Emak-emak Jadi Polwan Gadungan Demi Takuti Saingan Bisnis, Pernah Diminta Sosialisasi ke Siswa SD

Pelaku hendak memberikan kesan kepada para saingan usahanya bahwa dia merupakan polisi.

"Dia takut usaha yang dia tekuni diambil oleh pihak lain, sehingga menyamar, agar usahanya tidak ada mengganggu," ungkapnya.

Iwan mengatakan Polwan gadungan ini menggeluti beragam bisnis seperti percetakan, brilink, konveksi, hingga studio.

Untuk melancarkan usahanya itu agar tidak diganggu orang lain dia nekat memesan PDH Polri lalu menyamar jadi Polwan.

Baca juga: SIASAT Harvey Moeis Samarkan Hasil Korupsi Timah, Transfer Uang ke Rekening Artis Sandra Dewi

Namun ternyata, selain untuk menakut-nakuti pesaingnya, MA juga ternyata sempat memberi edukasi kepada siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) di Wonomulyo Polman.

Terungkap dia juga sudah menyamar sebagai Polwan sejak Oktober 2023 lalu.

"Pihak sekolah tempat dia sosialisasi sama sekali tidak curiga," ungkap Iwan.

Ia memiliki seragam Pakaian Dinas Harian (PDH) mulai dari baju berpangkat Iptu, celana, dan sepatu hitam.

"Pada awalnya MA mengaku jadi Polwan berpangkat Iptu dari Mabes Polri, datang memberikan sosialisasi penyuluhan di salah satu SD di Wonomulyo," terang Kanit Resum Satreskrim Polres Polman, Iptu Iwan Rusmana kepada wartawan.

Baca juga: LIGA ITALIA: Lazio Jamu Jay Idzes dkk, Genoa vs Inter, AC Milan vs Torino, Jadwal Lengkap Pekan I

Dia menjelaskan Polwan gadungan ini datang ke salah satu sekolah memberikan sosialisasi kepada siswa.

Polisi berencana menjerat pelaku dengan pasal  228 Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP) berbunyi dengan sengaja memakai tanda kepangkatan.

(*/Tribun Medan)

Baca juga: DPC PDI Perjuangan Dairi Harap Nama Rekomendasi untuk Bakal Calon Kepala Daerah Segera Turun

Baca juga: Armor Toreador Anak Siapa? Warga Twitter Ramai Bahas Sosok Pria Bernama Eppy

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved