Berita Viral

Gempa Bumi Megathrust Indonesia Hanya Masalah Waktu, BMKG Desak Pemerintah Upaya Mitigasi

BMKG hanya mengingatkan kembali keberadaan zona Megathrust Selat Sunda dan Mentawai-Siberut.

|
Editor: AbdiTumanggor
BMKG
BMKG hanya mengingatkan kembali keberadaan zona Megathrust Selat Sunda dan Mentawai-Siberut. (BMKG) 

Potensi Indonesia memang besar. Sebab wilayahnya berada di persimpangan lempeng tektonik utama dunia dan sejumlah lempeng lainnya yang lebih kecil.

Dari laporan BMKG yang dirilis 2017 mencatat potensi 13 zona megathrust memicu gempa besar berkekuatan lebih dari 8 SR dan tsunami.

Ancaman gempa ini disebut kekuatannya mirip dengan peristiwa yang di Aceh pada 2004 yang menimbulkan tsunami.

Badan Meterologi, Klimitologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan gempa megathrust merupakan gempa yang berasal dari zona megathrust dan terjadi di bidang kontak antarlempeng dengan kedalaman kurang dari 45-50 kilometer hingga memicu tsunami dahsyat.

Dari catatan sejarah, gempa besar terakhir di Tunjaman Nankai Jepang terjadi pada 1946 dengan umur seismic gap 78 tahun.

Sedangkan gempa besar terbaru di Selat Sunda terjadi pada 1757 dengan usia seismic gap 267 tahun.

Adapun gempa besar di Mentawai-Siberut terjadi pada 1797 dengan masa seismic gap 227 tahun.

Artinya menurut Daryono, kedua seismic gap di Indonesia tersebut periodisitasnya jauh lebih lama jika dibandingkan dengan Tunjaman Nankai Jepang.

“Sehingga mestinya kita jauh lebih serius dalam menyiapkan upaya-upaya mitigasinya,” kata dia. 

Daryono mengatakan sejauh ini belum ada ilmu pengetahuan dan teknologi yang dengan tepat dan akurat mampu memprediksi gempa dari sisi waktu, lokasi, dan kekuatannya. “Sehingga kita semua juga tidak tahu kapan gempa akan terjadi, sekalipun tahu potensinya,” ujarnya.

BMKG mengimbau warga untuk tetap tenang dan beraktivitas normal seperti biasa, seperti melaut, berdagang, dan berwisata di pantai.

BMKG selalu siap memberikan informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami dengan cepat dan akurat.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved