Kirab Obor PON di Toba

PON XXI Sumut-Aceh Cabor Ski Air di Toba, Diperkirakan 150 Atlet dari 11 Provinsi Akan Bertanding

Sekda Toba Augus Sitorus mengatakan, jumlah atlet yang akan bertanding diperkirakan 150 orang dari 11 provinisi. 

|
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/MAURITS
Suasana di Venue Lapangan Sisingamangaraja jelan PON XXI Sumut - Aceh. Hari ini, Selasa (3/9/2024), obor PON dikirab di Toba. 

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE -  Pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON)  XXI Sumut - Aceh pada cabang olahraga (cabor) ski air akan diselenggarakan di Toba pada tanggal 9 hingga 19 September.

Sekda Toba Augus Sitorus mengatakan, jumlah atlet yang akan bertanding diperkirakan 150 orang dari 11 provinisi. 

Sebelumnya, pihak Pemkab Toba telah melakukan diskusi terkait persiapan PON.

"Dimana diperkirakan peserta pada Senin (2/9/24) sudah mencapai 150 atlet yang akan bertanding berasal dari 11 provinsi. Pemkab Toba selaku tuan rumah, semaksimal mungkin memfasilitasinya agar pelaksanaan PON bisa berjalan dengan sukses,"  ujar Augus Sitorus beberapa waktu lalu. 

Ia juga mengimbau masyarakat Toba turut serta menyukseskan event bertaraf nasional tersebut. 

"Momen ini begitu istimewa, karena event ini terselenggara dalam kurun waktu 7O hingga 80 tahun di setiap provinsi di Indonesia yang dilaksanakan sekali 4 tahun. Karena belum bisa dipastikan PON ke - XXII dan berikutnya Kabupaten Toba menjadi tuan rumah," sambungnya.

Menurutnya, inilah momen  yang sangat penting dan istimewa.

Pasalnya, tidak semua orang memiliki kesempatan menyaksikan secara langsung. 

"Mari kita ingat saat digelarnya terakhir kali PON Sumut tahun 1954. Kurang lebih 70 tahun lalu. Kabupaten Toba tidak ikut andil sebagai tuan rumah pada saat itu," tuturnya.

"Sebagai bentuk dukungan kita, mari kita jaga kebersihan dan keramahtamahan serta segala aspek yang diperlukan selaku tuan rumah," katanya. 

"Sehingga prospek kedepannya, peningkatan ekonomi akan bergerak secara signifikan dengan pertumbuhan ekonomi yang positif," terangnya.

Dalam persiapan venue, Pemkab Toba sudah beberapa kali melakukan pengecekan lokasi bersama panitia provinsi dan tim reassessment (penilai ulang) untuk kelayakan tempat event.

"Hal ini kita lakukan agar kedepan tidak ada terjadi masalah," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan  

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved