PSMS Medan Bungkus Kemenangan Telak 4-1 dari Persikabo 1973

Ia juga mengakui, bahwa para pemainnya banyak melakukan kesalahan di laga tersebut. Bahkan tiga gol PSMS Medan, katanya, akibat kesalahan para pemainnya sendiri. 

Dari gol-gol sendiri, terlalu banyak kesalahan sendiri. Sehingga menjadi counter dan gol," ucapnya. 

Selain itu, pelatih yang akrab disapa Djanur itu juga mengatakan bahwa kepemimpinan wasit di laga tersebut belum memuaskan. 

"Seharusnya saat skor 2-1, kami masih  memiliki pinalti, yang harusnya menjadi pinalti,tapi lepas dari pengawasan wasit. Nah ini juga mempengaruhi jalannya pertandingan," katanya. 

Lebih lanjut, Djanur juga mengakui, masa recovery yang singkat menjadi salh satu faktor kekalahan timnya di laga tersebut. 

"Kami singkat sekali waktu recovery, hampir tidak ada latihan, kecuali official training. Ini sangat mempengaruhi kolektif para pemain," ungkapnya. 

Perlu diketahui, dengan kemenangan ini, PSMS Medan telah memiliki 6 poin, hasil dari dua kemenangan dan satu kekalahan. 

Saat ini, PSMS Medan pun berada di peringkat ke-3 klasemen grup 1 kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2024-2025.

Setelah memenangkan laga menghadapi Persikabo, PSMS Medan kembali akan menjamu tamunya, FC Bekasi City. 

Laga itu akan berlangsung di Stadion Baharoeddin Siregar,Lubukpakam, Deliserdang, Rabu (2/10/2024) mendatang. 

(Cr29/tribun-medan.com)