Berita Viral

Kisah Pilu Eyza, Siswa SD Dipulangkan Nunggak SPP Rp 42 Juta, Pimpinan Yayasan: Ngapain Sekolah

Ibunya, Defi Fitriani mengungkap bahwa 3 siswa SD Pandeglang diusir dari sekolah atas perintah dari pimpinan yayasan.

Youtube Metro TV
Ketiga siswa di Pandeglang, Bante dipulangkan guru karena menunggak SPP capai Rp42 juta. 

TRIBUN-MEDAN.com - Eyza satu dari tiga siswa sekolah dasar (SD) swasta dipulangkan lantaran nunggak SPP 42 juta menguak cerita momen saat dipulangkan.

Adapun Ezya bersama dua saudaranya Farraz dan Fathan diminta pimpinan yayasan untuk pulang.

Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Minggu (27/10/2024) Eyza (11) yang kini duduk di kelas 6 mengungkap ucapan pimpinan yayasan saat mengusirnya dari sekolah.

"'Ngapain ini sekolah lagi belum bayar SPP juga udah banyak tagihannya'. Yang punya sekolahnya," kata Eyza.

Ibunya, Defi Fitriani mengungkap bahwa 3 siswa SD Pandeglang diusir dari sekolah atas perintah dari pimpinan yayasan.

"Atas intruksi pembina yayasan," kata Defi.

Kisah tiga siswa di Pandeglang, Banten dipulangkan paksa oleh pihak sekolah karena menunggak bayaran sekolah.
Kisah tiga siswa di Pandeglang, Banten dipulangkan paksa oleh pihak sekolah karena menunggak bayaran sekolah. (Youtube Metro TV)

Defi dan Fahat memang menunggak uang bayaran sekolah atau SPP sebesar Rp 42 juta.

"Diantar pas  jam mereka aktif yah, lagi belajar. Dipualngkan paksa," kata Defi Fitriani.

"Yang mengantarkannya guru kelas 2 orang, bagian kesiswaan dan sopir dari sekolah," tambahnya.


Betapa hancurnya hati 3 siswa SD Pandeglang ini karena tak bisa lagi melanjutkan sekolah.

Terlebih anak pertama Defi kini sudah kelas 6 SD.

Sebentar lagi ia akan mengikuti ujian akhir untuk bisa melangkah ke jenjang pendidikan SMP.

"Sedih, hancur yah, orang tua mana yang bisa melihat anak lagi senang belajar tiba-tiba dipulangkan paksa, perasaan saya hancur," katanya.

Pun dengan 3 siswa SD Pandeglang ini.

Setelah guru yang mengantarnya pulang, mereka nangis sejadi-jadinya.

"Setelah guru pulang mereka ikut nangis. Mereka tanya kapan bisa sekolah lagi," kata Defi.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram Twitter dan WA Channel

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved