Program Embrio Hadir: Tutup Celah Manipulasi, Pengelolaan BBM Kendaraan Dinas Jadi Lebih Transparan
Efisien dan transparan menjadi dua manfaat yang dirasakan setelah OPD tempatnya bernaung menjadi mitra Program Embrio.
Penulis: Truly Okto Hasudungan Purba | Editor: Juang Naibaho
TRIBUN-MEDAN.com, LABUHANBATU – Belasan kendaraan roda dua dan empat terlihat mengantre di jalur Pertamax di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 14.214.280 di kawasan Simpang Mangga, Jalan Sisingamangaraja, Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Jumat (18/10/2024) siang.
Satu dari belasan kendaraan yang mengantre adalah mobil dinas yang dikendarai Armansyah Abdi (49), seorang ASN yang bertugas di Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Labuhanbatu.
Ketika antrean kendaraan di depannya telah selesai mengisi BBM, Armansyah memajukan mobil dan memarkirkannya persis di depan kotak dispenser pengisian BBM. Setelah melirik ke indikator bensin mobil yang menunjukkan huruf E, Armansyah keluar dari dalam mobil dan mendekat ke petugas SPBU. Ia meminta petugas SPBU untuk melakukan pengisian penuh (full tank).
Sembari proses pengisian BBM berlangsung, petugas SPBU mengambil mesin dan mencatat identitas pengisian seperti: waktu (hari dan tanggal) pengisian, nomor polisi, jumlah liter, jumlah uang, dan lokasi pengisian BBM. Untuk memastikan kebenaran data, petugas SPBU memperlihatkannya ke Armansyah. Yakin semuanya benar, Armansyah menganggukkan kepala. Ia melakukan pembayaran sesuai jumlah yang tertera di layar kotak dispenser.
Armansyah mengemudikan mobil menuju Kantor Bupati Labuhanbatu. Kepada Tribun Medan yang ikut saat mengisi BBM, Armansyah mengaku pengisian data mobil dinas sudah dilakukan sekitar satu bulan terakhir.
Pengisian data tersebut bukanlah sebuah kebetulan, melainkan bagian dari keikutsertaan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Setdakab Labuhanbatu dalam Program Embrio (Empower B2B Market Service Opportunity for Enhance Implementation of Subsidy Fuel Distribution Regulation) yang dihadirkan PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Sales Area Retail Sibolga.
“Pemkab Labuhanbatu telah menjadi mitra Program Embrio sejak September 2024. Setda menjadi OPD pertama yang menjadi mitra program di Pemkab Labuhanbatu,” kata Armansyah kepada Tribun-Medan.com, Jumat (18/10/2024).
Secara sederhana, kata Armansyah, melalui Program Embrio, laporan penggunaan BBM nonsubsidi untuk kendaraan dinas (operasional) instansi dan perusahaan sudah dilakukan secara digital. Setiap kali kendaraan dinas mengisi BBM, data-data seperti waktu pengisian, jumlah liter, jumlah uang, dan lokasi pengisian dapat diketahui dengan jelas melalui dukungan aplikasi Embrio.
“Setiap instansi atau perusahaan yang menjadi mitra Program Embrio akan memiliki akun di aplikasi Embrio yang digunakan untuk mengakses data-data pengisian BBM. Data-data ini bersumber dari informasi yang disampaikan ke petugas SPBU saat mengisi BBM,” ujar Armansyah.
Pria yang kini menjabat sebagai Kepala Bagian Umum (Kabag Umum) di Setdakab Labuhanbatu ini mengatakan, efisien dan transparan menjadi dua manfaat yang ia rasakan setelah OPD tempatnya bernaung menjadi mitra Program Embrio. Dari aspek efisien, Armansyah dan ASN lainnya yang menggunakan kendaraan dinas dapat mengisi BBM dengan cepat dan tepat.
“Jika sebelumnya, kami harus membuat nota atau kuitansi pembelian secara manual, sekarang tak perlu lagi. Semua data-data pembelian sudah langsung tersimpan di akun mitra. Cukup sampaikan secara lisan kepada petugas SPBU saat mengisi BBM, Selain itu, data-data pembelian juga dapat diakses melalui ponsel atau laptop kapan pun dan di mana pun,” ujar Armansyah.
Armansyah mengaku, dengan menjadi mitra Program Embrio, pengelolaan BBM kendaraan dinas dan anggaran yang digunakan pun jadi lebih transparan. Program Embrio mampu menutup celah manipulasi jenis BBM yang diisi, jumlah liter, dan jumlah pembayaran. Semuanya terdata dengan jelas di sistem Embrio. Berdasarkan data-data inilah, bagian keuangan melakukan reimburse (pengembalian dana) kepada ASN.
“Kalaupun ASN yang bersangkutan mengganti pelat kendaraan dari warna dasar merah ke hitam agar dapat mengisi BBM Pertalite untuk kepentingan pribadi, data-data pembelian BBM tidak akan tersimpan karena nomor polisi yang terdata adalah untuk kendaraan dinas,” terang Armansyah.
Kepala Bagian (Kabag) Keuangan Setdakab Labuhanbatu, Rizaldi mengatakan, manfaat transparan lainnya terlihat dalam penggunaan anggaran di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Labuhanbatu.
Jika sebelumnya anggaran untuk pembelian BBM kendaraan dinas cenderung habis, maka setelah menjadi mitra Program Embrio, anggaran tak selalu habis karena penggunaannya sudah sesuai kebutuhan.
Pertamina Patra Niaga Sumbagut Gelar Pertamina Energi Negeri 8.0, Ajak Anak Berani Bermimpi Tinggi |
![]() |
---|
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Pastikan Harga Avtur Sesuai Regulasi, Pasokan Kualanamu Aman |
![]() |
---|
JEJAK Megakorupsi Minyak Mentah: Mengungkap Jaringan Bisnis Riza Chalid di Balik Skandal Pertamina |
![]() |
---|
Libur Panjang HUT RI, Pertamina Sumbagut Pastikan BBM dan LPG di Sumut Aman |
![]() |
---|
PHR Zona 1 Gelar Upacara HUT ke-80 RI: Semangat Kemerdekaan dan Swasembada Energi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.