Polres Simalungun Tingkatkan Pengamanan Logistik Pemilu untuk Menjamin Kelancaran Proses Demokrasi

TRIBUN-MEDAN.COM, SIMALUNGUN-Dalam upaya menjaga keamanan dan kelancaran proses pemilu mendatang, Polres Simalungun, bersama Polda Sumatera Utara, melaksanakan pengamanan ketat terhadap distribusi logistik pemilu di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Simalungun.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja 2024, yang bertujuan untuk memastikan setiap tahapan pemilu berlangsung aman dan tertib.

Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry Purba, menjelaskan bahwa pengamanan di Kantor KPU dilakukan secara intensif untuk memastikan logistik yang tiba dan proses distribusinya sesuai dengan protokol keamanan.

Pada Sabtu, 2 November 2024, sekitar pukul 18.00 WIB, sebuah kendaraan pickup berwarna hitam tiba di Kantor KPU membawa ribuan tanda pengenal untuk petugas dan saksi yang terlibat dalam pemilihan.

Logistik yang diangkut meliputi 14.049 set tanda pengenal untuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), serta tanda pengenal untuk petugas ketertiban dan saksi pasangan calon gubernur, wakil gubernur, bupati, dan wakil bupati.

Tanda pengenal ini penting untuk mengidentifikasi pihak-pihak yang berwenang di sekitar lokasi pemungutan suara, sehingga proses pemilu dapat berjalan dengan tertib dan transparan.

Dalam rangka Operasi Mantap Praja 2024, Polres Simalungun berperan aktif untuk memastikan setiap tahap pemilu berlangsung tanpa kendala.

"Kami ingin memastikan seluruh proses berjalan aman dan logistik yang tiba tersimpan dengan baik di Kantor KPU," ujar AKP Verry Purba.

Polres Simalungun juga menempatkan personel khusus di lokasi untuk mengamankan area Kantor KPU selama 24 jam.

Tim gabungan terdiri dari satuan intelijen, reskrim, dan Sabhara secara bergiliran memantau keamanan di sekitar Kantor KPU, serta memastikan distribusi logistik sesuai dengan protokol yang ditetapkan.

Langkah ini diambil untuk mengantisipasi potensi gangguan yang bisa menghambat persiapan pemilu.

Kapolres Simalungun juga menyampaikan bahwa patroli rutin akan dilakukan di area-area strategis di Kabupaten Simalungun, untuk mencegah potensi gangguan keamanan, khususnya pada masa kampanye dan menjelang pemungutan suara.

"Operasi Mantap Praja ini juga melibatkan patroli yang bertujuan meningkatkan keamanan di area-area sensitif," tambah AKP Verry.

Selain pengamanan, Polres Simalungun berkomitmen untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga situasi yang kondusif selama proses pemilu.

Masyarakat diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pemilu, serta melaporkan segala hal mencurigakan.