Berita Viral

SOSOK Rismon Hasiholan Sianipar, Ahli Forensik Digital di Sidang PK Jessica Wongso, Ungkap Hal Ini

Sosok ahli forensik digital, Rismon Hasiholan Sianipar, mengaku tidak menggunakan alat apa pun untuk menganalisis bukti kasus Jessica Kumala Wongso

|
Editor: AbdiTumanggor
Kompas.com/Shela Octavia
Sosok Rismon Sianipar, Ahli Digital Forensik, bersaksi di persidangan PK Jessica Kumala Wongso di Pengadil Negeri Jakarta Pusat pada Senin (4/11/2024). (Kompas.com/Shela Octavia) 

Jessica bersama kuasa hukumnya, Otto Hasibuan, datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu (9/10/2024) untuk mendaftarkan PK. 

"Jadi begini saya datang ke tempat ini, datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat ini untuk mendaftarkan permohonan Peninjauan Kembali atas putusan Mahkamah Agung yang telah dijatuhkan kepada Jessica," kata Otto Hasibuan, Rabu (9/10/2024) lalu.

Adapun Jessica dinyatakan bebas bersyarat dalam kasus kopi sianida pada Minggu (18/8/2024), setelah menjalani masa hukuman selama 8 tahun 1 bulan lebih.

Pihak Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas) Kementerian Hukum dan HAM menyebut, Jessica menerima remisi 58 bulan dan 30 hari. 

Jessica sebelumnya divonis 20 tahun penjara oleh majelis hakim atas kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin atau kopi sianida pada 2016 lalu. 

Vonis ini sesuai dengan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU). Pada awal 2018, MA sempat menolak PK yang diajukan Jessica, sehingga vonis tetap berlaku.

Lantas Bagaimana Sosok Rismon Hasiholan Sianipar?

Rismon Hasiholan Sianipar lahir di Kota Pematangsiantar
Sosok Rismon Hasiholan Sianipar lahir di Kota Pematangsiantar, Sumut, pada tanggal 25 April 1977. (HO)

Rismon Sianipar merupakan salah satu saksi ahli yang dihadirkan oleh kuasa hukum Jessica Wongso pada tahun 2016 silam. 

Ia kala itu dijadikan ahli digital forensik dalam kasus Jessica Wongso, untuk menjelaskan CCTV di Cafe Olivier.

Rismon Hasiholan Sianipar ini lahir di Kota Pematangsiantar, Sumut, pada tanggal 25 April 1977.

Dikutip dari laman resmi miliknya, ia lulusan dari SMAN 3 Pematang Siantar. Pada tahun 1994 ia merantau ke DIY Yogyakarta.

Pada tahun 1998 dan 2001 Rismon menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik (S.T) dan Magister Teknik (M.T) keduanya di Teknik Elektro Universitas Gadjah Mada.

Tak puas dengan pendidikan dan gelar yang ia miliki Rismon pun melanjutkan pendidikannya dengan mendapatkan beasiswa dari pemerintah Jepang di Universitas Yamaguchi, dan mendapatkan gelar Master of Engineering (M.Eng) dan Doctor of Engineering (Dr.Eng) .

Sedangkan untuk profesi yang ia geluti saat ini Rismon sudah mengasahnya melalui penelitian penelitian yang ia lakukan selama berkuliah baik di UGM maupun di Jepang.

Saat berkuliah di UGM Rismon mengambil Konsentrasi penelitian di bidang sinyal-sinyal tak-stasioner dengan menganalisa energinya menggunakan peta waktu-frekuensi.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved