Pilkada 2024
Kalah Hasil Quick Count, Begini Reaksi Edy Rahmayadi dan Tim
Quick Count Pemilihan Gubernur Sumut , Edy Rahmayadi sementara tertinggal jauh dari perolehan suara Bobby-Surya.
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
"Bahwasanya Pemilukada Sumatera Utara ini tidak tidak sedang baik-baik saja, nanti kita akan buktikan ada proses yang akan kita pergunakan setelah pengumuman KPU nantinya. Kita persiapkan yang tadi itu akan kita pidanakan adalah adanya seorang wanita di daerah Martubung khususnya TPS lingkungan 7 TPS 008 yang melakukan pencoblosan lebih dari satu kali dan itu videonya viral. Saya pikir semua media sudah tahu itu dan ini rananya pidana," ujarnya.
Lanjut Yance, temuan memang posisinya itu dilakukannya namanya Rusmawati dan sudah ada datanya.
Tim Edy sudah persiapkan untuk laporan.
"Saya pikir itu ya jadi itu proses semuanya tapi yang paling esensi dari apa yang kita sampaikan hari ini dari tim hukum adalah bahwasanya hasil quick count itu adalah lelucon. Karena itu rekayasa, sudah dicabut proses demokrasi yang terjadi di Sumatera Utara dan ini sangat-sangat membuat kita terluka," pungkasnya.
Surya Minta Jangan Euforia
Sedangkan Calon Wakil Gubernur Surya, di kediamannya, di Jalan Batu Permata, Sidodadi, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, mengaku hasil tersebut hanyalah perhitungan sementara.
"Tentu yang pertama kita bersyukur terhadap Allah SWT hasil hitung cepat saat ini hasilnya, kami unggul dari pasangan 02, dan inilah yang harus kita syukuri," kata Surya, Rabu (27/11/2024).
Kata Surya, hasil ini merupakan hasil dari kerja keras para pendukung dan masyarakat yang mempercayakan pasangan Bobby Nasution - Surya.
"Walaupun angka inisudah kita lihat, kita masih menunggu hasil perhitungan manual dari KPU nanti sampai penetapan yang sudah ditetapkan," katanya.
Surya menghimbau kepada pendukungnya agar tidak terlalu merasa bangga dan euforia dalam quickcount ini.
Pasalnya, banyak masyarakat Sumatera Utara yang mengalami bencana alam banjir di beberapa titik di Sumatera Utara.
"Kami menghimbau kepada masyarakat, terutamanya para pendukung kami, agar tetap menjaga sikap, karena ada saudara kita yang terdampak bencana alam," katanya.
Ia memohon doa kepada masyarakat agar dirinya dan Bobby dapat melayani masyarakat hingga masa jabatannya berakhir.
"Kami sebagai Bupati Asahan, dan pak Bobby Walikota Medan akan melayani masyarakat sampai kami habis masa jabatan, dan kami akan dilantik nantinya," pungkasnya.
Amatan Tribun-Medan.com di posko pemenangan Edy Rahmayadi Jalan Sudirman terlihat sepi.
Tayangan videotron Quick Count yang sempat ditonton bersama sudah dimatikan.
Statemen Saipullah-Atika Nasution setelah MK Tetapkan Menang Pilkada Madina secara Sah |
![]() |
---|
DKPP Resmi Sanksi KPU Madina yang Langgar Kode Etik, Loloskan Berkas LHKPN Calon Bupati Nomor Urut 2 |
![]() |
---|
Profil Komando Tarigan Wakil Bupati Terpilih Karo 2024, Berikut Rincian Harta Kekayaannya |
![]() |
---|
Sidang Lanjutan Pilkada Madina Masuk Tahap Pembuktian, KPU Bawa 41 Alat Bukti |
![]() |
---|
Paripurna Pengumuman Pengesahan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Deli Serdang Digelar Senin Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.