Pilgub Jakarta 2024

KALA Maruarar Sirait Ingin Lihat Lebih Kuat PDIP-Anies atau Jokowi-Prabowo di Jakarta, Kini Terjawab

Masih ingat pernyataan politisi Gerindra Maruarar Sirait tentang siapa yang lebih kuat di Pilgub Jakarta; PDIP-Anies Baswedan atau Jokowi-Prabowo?

|
Editor: Juang Naibaho
KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN
Politisi Gerindra Maruarar Sirait 

TRIBUN-MEDAN.com - Masih ingat pernyataan politisi Gerindra Maruarar Sirait tentang siapa yang lebih kuat di Pilgub Jakarta, beberapa waktu lalu?

Pernyataan itu merujuk tentang kekuatan PDIP dan Anies Baswedan yang mendukung Pramono Anung-Rano Karno versus Jokowi dan Prabowo Subianto yang mendukung Ridwan Kamil-Suswono.

Kini hasil quick count berbagai lembagai survei dan penghitunganan suara masing-masing tim pasangan calon telah membuktikannya.

Perolehan suara Pramono Anung-Rano Karno yang diusung PDIP unggul dari Ridwan Kamil-Suswono yang didukung belasan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Bahkan, kubu Pramono Anung mengklaim unggul dengan persentase suara 50,07 persen. Artinya, Pilgub Jakarta akan berlangsung satu putaran saja. 

Sedangkan kubu RK-Suswono, meski mengakui keunggulan Pramono-Rano, mengklaim Pilkada Jakarta bakal berlangsung dua putaran karena perolehan suara tidak sampai 50 persen.

Baca juga: SEBARAN Suara Pilgub Sumut, Bobby-Surya Sapu Bersih 30 Kab/Kota, Edy-Hasan Cuma Unggul 3 Daerah

Diketahui, Maruarar Sirait atau yang karib disapa Ara menghadiri kampanye akbar Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) di Lapangan Banteng, Jakarta, Sabtu (23/11/2024). Selain hadir, Ara juga naik ke atas panggung untuk berorasi. 

Dalam pidatonya Ara menyinggung Anies Baswedan yang mendukung pasangan Pramono-Rano

Menurut dia, dengan adanya Anies di kubu Pramono-Rano, dapat menjadi tolok ukur kekuatan dukungan. 

Ara pun memerkan dukungan dari Jokowi dan Prabowo di kubu pasangan RIDO. 

"Kita lihat lebih kuat PDIP dan Anies atau RK (Ridwan Kamil) yang didukung Jokowi dan Prabowo," kata Ara.

Pada kesempatan lain, Maruarar Sirait menilai sikap Anies Baswedan mendukung Pramono-Rano ibarat 'membangunkan ‘macan tidur’. 

Dia menerangkan maksud dari 'macan tidur' adalah Presiden ke-7 Jokowi dan Presiden Prabowo Subianto.

"Dengan Anies mendukung Pramono, datang kampanye yang kemarin ya, itu membangunkan macan tidur," ujarnya.

"Macan tidurnya itu yang selama ini tidur tenang-tenang, namanya Jokowi dan Prabowo. Dan ini, konsolidasinya cepat. percayalah, konsolidasinya cepat," imbuhnya.

Menurut dia, pendukung Jokowi dan Prabowo Subianto lebih besar daripada pendukung Anies Baswedan dan PDIP di Jakarta.

Baca juga: Viral Bantuan Wapres Gibran ke Korban Banjir Jakarta, Begini Repons Warga

Kini, hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei dan penghitungan suara masing-masing pasangan calon telah membuktikan siapa paslon yang unggul.

Dinamika cuma memunculkan apakah Pilgub Jakarta akan satu putaran atau dua putaran.

Kubu Pamono-Rano mengklaim pilkada berlangsung satu putaran. 

Bendahara Tim Pemenangan Pramono-Rano, Charles Honoris, klaim itu didasarkan hitungan real count 100 persen data C1 atau dokumen hasil penghitungan suara di TPS. Sumber data C1 disebut dari KPUD Jakarta.

Berdasarkan penghitungan formulir C hasil KWK, Pramono-Rano meraih 2.183.577 suara atau 50,07 persen dari total suara sah.

Pramono-Rano juga telah mendeklarasikan kemenangannya di Pilkada Jakarta berkat perolehan suara tersebut.

Meski demikian, kubu Pramono-Rano juga tetap menunggu pengumuman resmi dari KPUD DKI Jakarta sebagai penyelenggara Pilkada.

Sementara itu, Anies Baswedan meyakini bahwa Pilkada Jakarta 2024 ini akan berlangsung satu putaran saja.

"Sekarang kita melihat ini kayaknya satu putaran selesai," kata Anies, Jumat (29/11/2024).

Keyakinan Anies ini didasari dari hasil real count yang dilakukan oleh KPUD Jakarta. Anies menegaskan, ia mempercayai data dari KPU adalah data yang valid..

"Saya yakin dengan angka 50,7 persen (menang satu putaran), itu 100 persen di KPU. Masa saya enggak percaya sama KPU. Masa saya bilang, 'Woi KPU, kelihatannya angka Anda enggak benar', enggak dong."

"Saya percaya dengan KPU. KPU-nya bilang 50,7 persen tabulasi dia, ya itu yang kita percayai," ungkap Anies.

Menurut Anies, dari 14.000 TPS di Jakarta, semuanya telah melakukan penghitungan suara.

Nantinya jika penghitungan sudah mencapai 100 persen, Anies menilai perolehan suara Pramono-Rano tak akan banyak berubah dari hasil real count.

"14.000 TPS dalam waktu 24 jam sudah ditabulasi, karena ini Jakarta yang akses informasinya begitu cepat. Jadi, kalau sudah terhitung seperti sekarang, 50,7 persen, ya 50,7 persen mau diapain lagi," terang Anies.

Lebih lanjut Anies menegaskan, data dari TPS ini sulit untuk diubah jika masyarakat ikut langsung dalam pengawasan tahapan penghitungan suara.

Karena dengan adanya pengawasan dari masyarakat, maka itu bisa mempersempit ruang intervensi. 

Karangan Bunga Berjejer

Sementara itu, pada Jumat (29/11/2024) siang, sejumlah karangan bunga berjejer di Rumah Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Cemara 19, Menteng, Jakarta.

Pantauan Tribunnews.com, karangan bunga tersebut berjejer di sisi kiri dan kanan gerbang di rumah pemenangan itu.

Karangan bunga ini berisikan ucapan selamat atas terpilihnya Pramono-Rano sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta di Pilkada Jakarta 2024.

Karangan bunga tersebut diberikan oleh sejumlah komunitas masyarakat seperti warga Kampung Rawa, Tim Pencinta Jalanan Tangguh hingga Sahabat ABI.

Selain itu, beberapa nama juga muncul sebagai pemberi ucapan selamat di antaranya RK dan Maruarar S.

Namun tak diketahui siapa RK dan Maruarar S yang dimaksud.

Karangan bunga milik RK dan Maruarar S ini tepat berada di sebelah kanan gerbang. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved