SOSOK Santi, Emak-emak Diculik Pulang Arisan di Bandung, Ditodong Senjata Api di Depan Anak

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah sosok Santi, emak-emak diculik pulang arisan di Bandung.

Santi ditodong senjata api di depan anak.

Motif penculikan ibu-ibu di Antapani Bandung hingga kini masih misterius.

Baca juga: Resep Udang Jagung Cumi Asam Manis, Paling Nikmat Disantap Bersama Nasi Putih Hangat

Ibu bernama Santi itu diculik depan rumahnya di Jalan Sukanagara Asri, Kelurahan Antapani, Kota Bandung, Jawa Barat pada Minggu (8/12/2024).

Santi diculik pukul 12.20 WIB, saat ia baru pulang arisan di Kafe Riung Panyileukan.

Kata saudaranya, Yeyen, anak korban sempat melihat ada seorang pria dari mobil silver yang menodongkan senjata.

"Saat kejadian anaknya tahu dan berteriak menangis," kata Yeyen.

Baca juga: KPU Target Rekapitulasi Pilkada Sumut Selesai Cepat, 24 Daerah Sudah Rampung

Santi sendiri berprofesi sebagai seorang wiraswasta.

Dari cerita anaknya, kata Yeyen, Santi tak pernah memiliki masalah dengan orang lain.

"Gak pernah ada masalah sama orang. Soal keuangan gak pernah ada masalah," katanya.

Maka dari itu pihak keluarga pun merasa aneh dengan motif penculikan ibu-ibu arisan di Antapani Bandung.

"Makanya saya bingung kenapa bisa sampai diculik mama saya," kata anak Santi.

Pada pukul 20.40 WIB kata ketua RT Dwi Budi mengatakan Santi telah kembali ke rumah.

Kata Budi, Santi diantar pulang oleh seorang tukang ojek.

"Yang antar ke sini tukang ojek," katanya.

Informasinya Santi ditemukan di sekitaran Pasar Impun.

Baca juga: Profil Mauro Zijlstra, Pesepak Bola Asal Belanda Berdarah Bandung yang Menunggu Proses Naturalisasi

Sedangkan tukang ojeknya, justru diseret untuk dibawa ke kantor polisi.

"Di depan PD," kata tukang ojek.

Dia mengatakan bahwa Santi ditemukan sedang di luar mobil.

"Di luar, di luar," katanya sambil didorong masuk ke dalam mobil.

Kapolsek Antapani Kompol Yusuf Tojiri mengatakan hingga kini masih memburu pelaku penculikan ibu-ibu arisan di Antapani Bandung.

"Tim masih bekerja melakukan penyelidikan," katanya.

Sebelumnya terpantau dari CCTV tampak Santi baru turun dari mobil di depan rumahnya.

Baca juga: Dr Rizky Adriansyah Resmi Dilantik Jadi Ketua IDAI Sumut, Siap Perkuat Sistem Rujukan Kesehatan Anak

Saat hendak masuk rumah, mobil bercat silver mendadak mundur.

Kemudian turun satu orang menodongkan seperti senjata api.

Dia memaksa Santi untuk masuk ke dalam mobil.

Mengetahui ibunya dalam bahaya, sang anak keluar rumah berteriak menangis.

(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan