Berita Viral

SOSOK Serka Marius Mabur yang Tega Membakar Istrinya Elis Agustina Yotha hingga Meninggal Dunia

Sosok Serka Marius Mabur, Anak Pedalaman Merauke Pertama ke AS, Kini Jadi Sorotan karena Bakar Istrinya Hidup-hidup.

Editor: AbdiTumanggor
dbl.id
Sosok Serka Marius Bernadus Mabur menikahi gadis asal Sentani, Jayapura, Papua, Elis Agustina Yotha di GKI 751 Rider, Sentani, pada 8 Agustus 2020 lalu. (dbl.id) 

Sosok Serka Marius Mabur, Anak Pedalaman Merauke Pertama ke AS, Kini Jadi Sorotan karena Bakar Istrinya Hidup-hidup.

TRIBUN-MEDAN.COM – Sosok Serka Marius Bernadus Mabur atau Serka MM oknum anggota TNI AU yang tega bakar istrinya hidup-hidup gegara masalah charger HP jadi sorotan.

Serka MM anggota TNI AU yang bakar istrinya Elis Agustina Yotha sampai tewas.

Serka MM merupakan prajurit yang bertugas di Lanud Silas Papare, Jayapura, Papua.

Persoalan terkait charger HP diduga menjadi pemicu Serka MM diduga melakukan pembakaran terhadap istrinya tersebut.

Kasus ini belakangan viral, namun peristiwanya terjadi pada 1 Desember 2024 lalu.

Korban sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yowari, Kabupaten Jayapura, sebelum dinyatakan meninggal pada Minggu (15/12/2024).

Menurut keterangan keluarga korban, insiden bermula dari perselisihan kecil terkait pengisian daya ponsel. 

Pelaku diduga mengancam korban dengan martil, kemudian menyiramkan minyak tanah ke tubuh korban yang masih mengenakan pakaian. 

Baca juga: Profil dan Harta Kekayaan Anton Achmad Saragih, Calon Bupati Pemenang Pilkada Simalungun 2024

Elis Agustina Yotha dibakar suaminya
Elis Agustina Yotha dibakar suaminya, Serka Marius Bernadus Mabur. Keduanya menikah di GKI 751 Rider, Sentani, pada 8 Agustus 2020 lalu. (dbl.id)

Tidak berhenti di situ, pelaku dilaporkan menyalakan api dengan korek, hingga menyebabkan korban terbakar. 

"Dalam kondisi terbakar, Elis berlari ke belakang rumah untuk menyelamatkan diri dan berhasil ditolong oleh tetangga. Saat ini, kondisi korban dalam penanganan intensif di rumah sakit, dan pihak keluarga meminta proses hukum yang tegas terhadap pelaku," ungkap kakak korban, Daud Zamuel Yotha dikutip Tribun-medan.com dari Kompas.com, Senin (16/12/2024).

Daud mewakili keluarga korban meminta pihak berwenang untuk mengusut tuntas kasus ini, agar pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal. 

Kejadian ini menjadi perhatian serius, terutama karena pelaku merupakan oknum anggota TNI AU yang memiliki tanggung jawab menjaga keamanan dan melindungi masyarakat. 

"Keluarga korban berharap keadilan dapat ditegakkan, serta mengimbau dukungan dari masyarakat dalam menghadapi situasi ini," harapnya.

Baca juga: AKHIR Kasus Siswa SD Dikeluarkan karena Orangtua Protes Uang Hadiah Lomba Dipotong, Kepsek Berikan

Serka Marius Nikahi Elis Agustina Yotha
Sosok Serka Marius Bernadus Mabur menikahi gadis asal Sentani, Jayapura, Papua, Elis Agustina Yotha di GKI 751 Rider, Sentani, pada 8 Agustus 2020 lalu. (dbl.id)

Sementara itu, Komandan Lanud Silas Papare Jayapura, Marsekal Pertama (Marsma) TNI Mokh Mukhson melalui keterangan tertulis menjelaskan pihak Lanud Silas Papare telah mengambil langkah penanganan terhadap korban di RSUD Yowari, selama 2 minggu. 

Pada Sabtu 14 Desember 2024, kondisi korban membaik dan korban dipindahkan dari ruang ICU ke ruang rawat inap bedah RSUD Yowari. 

"Pada hari Minggu, 15 Desember 2024, sekitar pukul 16.00 WIT, pasien mengalami penurunan kondisi. Saturasi oksigen dan tekanan darah pasien turun. Sekitar pukul 16.30 WIT, pasien henti jantung dan dilakukan resusitasi jantung paru. Pada pukul 16.57 WIT, pasien dinyatakan meninggal dunia," jelasnya.

Mukhson mengatakan, Lanud Silas Papare memberikan perhatian khusus kepada korban, dengan mendukung kebutuhan selama proses pemulasaraan, persemayaman hingga penguburan.

"Lanud Silas Papare telah mengambil tindakan kepada Serka MM dengan mengamankan yang bersangkutan di Satpomau Lanud Silas Papare, hingga saat ini, untuk menjalani proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku," pungkasnya.

Sosok Serka Marius Bernadus Mabur atau Serka MM

Sosok Serka Marius Bernadus Mabur
Sosok Serka Marius Bernadus Mabur.(dbl.id)

Sosok Serka Marius Bernadus Mabur menikahi gadis asal Sentani, Jayapura, Papua, Elis Agustina Yotha di GKI 751 Rider, Sentani, pada 8 Agustus 2020 lalu. 

Saat melangsungkan pernikahan, Serka Marius menggunakan dinas PDU 1 warna biru gelap. Seragam militer kebesaran TNI Angkatan Udara (AU).

Marius Bernadus Mabur dikenal sebagai Alumni Honda DBL Indonesia All-Star 2011 dari SMAN 1 Merauke. 

Saat masuk sebagai prajurit TNI AU berpangkat Sertu, Marius Bernadus Mabur berdinas di Lanud Leo Wattimena, Morotai, Maluku Utara.

Marius Bernadus Maburm sebagai seorang anak biasa berasal dari pedalaman Merauke yang begitu cinta basket. Ia begitu gigih dalam mengejar dan wewujudkan mimpi serta cita-citanya.

Sebagai skuad elite Honda DBL Indonesia All-Star 2011 dan terbang ke Amerika, nama Marius langsung dikenal se-Merauke. 

Selepas lulus SMA, Marius mendaftar tes seleksi penerimaan prajurit TNI AU di Merauke.

Dengan sertifikat penghargaan DBL All-Star, Marius melalui proses seleksi penerimaan prajurit TNI AU dengan lancar dan lulus dengan baik.

Pada tahun 2014 Marius berhasil menyelesaikan pendidikan militer. Penugasan pertamanya langsung di Mabes TNI AU di Jakarta.

Meski demikian, Marius tetap melanjutkan hobinya beraktivitas main basket.

Karena itulah, saat tim Papua bersiap menyongsong PON XIX/2016 di Jawa Barat, oleh institusinya Marius dipindahtugas ke Jayapura.

Dia ikut mendapat panggilan seleksi dan lolos memperkuat tim Papua. 

Marius ikut andil mempersembahkan medali perunggu pada PON edisi ke-19 tersebut setelah menang 64-58 atas Jawa Tengah pada perebutan tempat ketiga.

Profil dan Sosok Serka Marius Bernadus Mabur
Sosok Serka Marius Bernadus Mabur.(dbl.id)

Dengan status bintara TNI AU, Marius juga sempat ikut memperkuat klub basket Cenderawasih saat tampil pada JP Pro Tournament di DBL Arena Surabaya pada 2017 lalu.

Sebelum akhirnya dia mendapat penugasan baru di Lanud Leo Wattimena, Kepulauan Morotai, Maluku Utara hingga saat ini.

Di tempat penugasan saat ini (Morotai), Marius juga tetap aktif main basket. Bahkan, bersama salah satu rekannya dia menginisiasi berdirinya Morotai Basketball Club. Klub basket pertama dan satu-satunya di Morotai.

Tentunya, keberhasilan Marius menembus skuad elite DBL All-Star dan berkesempatan ke Amerika dan menjadi prajurit TNI AU memberi pengaruh yang luar biasa bagi geliat basket di Kabupaten Merauke, tempat asal Marius. Tak heran, potensi-potensi muda berbakat terus bermunculan dari kabupaten terluas sekaligus paling timur di provinsi Papua ini.

Tercatat, tiga anggota DBL All-Star berasal dari Merauke. Mereka adalah Henry Cornelis Lakay (DBL All-Star edisi 2015) yang kini bermain di IBL bersama Satya Wacana Salatiga.

Disusul Anthoni Putra Aipassa (DBL All-Star 2018), serta terakhir ada Armando Fredrik Jagiwar Kaize (DBL All-Star 2019). Ketiganya berasal dari SMAN John 23 Merauke.

Kini nama baik dan prestasi itu sirna seketika setelah Marinus tega membakar istrinya sendiri hingga meninggal dunia. 

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved