Langkat Terkini
2 Pria Ditangkap Curi Uang KPU Kabupaten Langkat Rp 150 Juta, Begini Kronologinya
Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut menangkap dua orang maling yang nekat mencuri uang sebesar Rp 150 juta.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut menangkap dua orang maling yang nekat mencuri uang sebesar Rp 150 juta milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Langkat.
Keduanya ialah Lambok Panjaitan alias Jait (45), warga Jalan Kongsi, Desa Marindal I, Kecamatan Patumbak dan Askalani Adnan (57) warga Jalan Pendidikan, Bandar Klippa, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, pencurian dana milik KPU Kabupaten Langkat terjadi pada 26 November lalu, atau kurang sehari sebelum pemilihan kepala daerah.
Saat itu, kedua staff kantor KPU baru saja mencairkan uang sebesar Rp 150 juta ke bank mengendarai mobil.
Rupanya, sepulang dari bank, mereka hendak membeli es campur untuk dinikmatinya di Jalan Perniagaan, Stabat.
Dua staf KPU pun turun dari mobil dan yang ditinggal di dalam mobil tepatnya dibawah kursi sopir.
Hitungan detik, rupanya alarm mobil berbunyi dan staff KPU langsung berlari ke mobil.
Ketika dilihatnya, pintu mobil sudah rusak dan uang tunai untuk persiapan Pilkada sebesar Rp 150 juta raib.
"Korban bersama saksi turun untuk membeli es campur. Uang Rp 150 juta yang disimpan di bawah jok kursi sopir hilang,"kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Rabu (18/12/2024).
Pada 17 Desember 2024, polisi berhasil menangkap pelaku pertama, Lambok Panjaitan alias Jait (45), di rumahnya di Jalan Kongsi, Marindal.
Hadi menyebut Lambok berperan sebagai kapten komplotan yang mengatur aksi dan bertugas memantau situasi.
Berdasarkan keterangan Lambok, polisi melanjutkan penangkapan terhadap Askalani Adnan alias Lani (57) pada 18 Desember 2024 di Jalan Pendidikan, Bandar Klippa.
Askalani merupakan eksekutor yang merusak pintu mobil dengan kunci T.
Polisi, masih memburu satu orang terduga pelaku lainnya bernama Indra yang kabur ke Provinsi Riau.
“Kami masih mengejar pelaku lainnya dan berkoordinasi dengan jajaran di wilayah Riau,” ujar Kasubdit III Jatanras, Kompol Bayu Putra Samara.
Langkat
Mobil Bendahara KPU Langkat Dirampok
Pencuri uang KPU Langkat
Ditreskrimum Polda Sumut
kpu langkat
| Respons Anggota DPRD Langkat Rizki Rifai setelah Videonya Joget di Kapal Pinisi Danau Toba Viral |
|
|---|
| Wanita di Langkat Ambil Barang Berharga Warga dengan Alasan Tagih Utang, Kini Ditangkap Polisi |
|
|---|
| Polisi Amankan Pelaku Penganiayaan Pelajar SMA Negeri di Langkat |
|
|---|
| Anggota DPRD Langkat Desak Disdik Sumut Evaluasi Sekolah Pelaku Penganiayaan dan Bully |
|
|---|
| Dinas Pendidikan Sumut Tindaklanjuti Penganiayaan dan Perundungan Pelajar SMA Negeri di Langkat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.