Berita Viral

ANAK BOS Rental Ngamuk Saat Berpapasan dengan Oknum TNI AL yang Tembak Mati Ayahnya, Petugas Siaga

Anak korban tewas yang dilakukan oknum TNI AL ngamuk di kegiatan rekontruksi. 

|
HO
TERBUKTI Tak Ada Adegan Oknum TNI AL Dikeroyok 15 Orang di Rekontruksi, Anak Bos Rental:Sudah Sesuai 

TRIBUN-MEDAN.com - Anak korban tewas yang dilakukan oknum TNI AL ngamuk di kegiatan rekontruksi. 

Muhammad Agam dan Rizki Agam tak kuasa menahan emosinya ketika melihat 3 oknum TNI AL sebagai pelaku yang menembak mati ayahnya, Ilyas Abdurrahman

Kejadian ini terjadi saat rekonstruksi kasus penembakan bos rental pada Sabtu (11/1/2025) dini hari.

Reka adegan dijaga sangat ketat oleh Polisi dan Polisi Militer TNI Angkatan Laut.

Rekonstruksi penembakan bos rental dimulai pukul 00.40 WIB sampai 01.30 WIB.

Kegiatan itu mereka ulang adegan mulai dar Saketi sampai rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak.

Baca juga: Wanita Syok Pacarnya yang Sudah 4 Tahun Bersama Tiba-tiba Ngaku Pernah Selingkuh

Baca juga: Media Belanda Soroti Sambutan Antusias Patrick Kluivert saat Tiba di Jakarta

Dalam rekonstruksi dihadirkan tiga oknum TNI AL pelaku penembakan bos rental, Sertu AA, Sertu RH dan Kepala Kelasi BA (KLK).

Hadir juga dua anak Ilyas Abdurrahman, Muhammad Agam dan Rizki Agam.

Saat menyaksikan, Agam dan Rizki sama-sama tak mampu membendung emosinya.

Ia mengucap kata kasar saat oknum TNI AL berjalan di hadapannya.

"S*t*n kau," teriak Rizki.

Seketika PM TNI AL dan Kepolisian langsung mengepung keduanya.

"Hey, hey," kata petugas.

"Sssssttt," kata petugas.

Rizki Agam mengatakan ia dan kakaknya sama-sama emosi ketika melihat secara langsung wujud oknum TNI AL yang menembak ayahnya.

"Mas coba bayangkan ketika melihat pembunuh ayah sendiri di depan mata, gitu yah," kata Rizki Agam.

Meski merasa trauma atas penembakan bos rental, Rizki Agam memutuskan untuk tetap hadir menyaksikan reka adegan. 

"Saya masih trauma, memang sudah sesuai seperti yang kita saksikan waktu di TKP kita ikuti saja proses selanjutnya," kata Rizki.

Dalam rekonstruksi juga terbukti bahwa tim bos rental sama sekali tidak melakukan pengeroyokan terhadap oknum TNI AL, Sertu AA.

"Tidak ada pengeroyokan, kami percayakan ke Polri dan TNI. Sudah sesuai," kata Muhammad Agam.

Keduanya memperkirakan ada sekitar 30 adegan yang diperagakan saat rekonstruksi penembakan bos rental.

Rizki Agam merinci, oknum TNI AL itu menodongkan pistol sebanyak dua kali dan 4 kali melepas tembakan.

"Waktu di Saketi itu sekali, di sini ada dua kali penodongan, belum termasuk penembakan. Yang saya ingat 4 tembakan," katanya.

Penembakan bos rental Ilyas Abdurrahman terjadi saat pengejaran mobil rental Honda Brio orange.

Biro disewa Ajat Sudrajat pada 31 Agustus 2024.

Muhammad Agam mendeteksi ada dua GPS yang diputus dari mobil tersebut.

Ilyas bersama dua anaknya dan tim, mengejar mobil tersebut sampai wilayah Saketi, Pandeglang, Jawa Barat.

Mereka mendapati mobil Brio sudah berpindah tangan ke Sertu AA.

Di sana mereka ditodong pistol.

Mencoba meminta bantuan polisi di Polsek Cinangka tapi ditolak, mereka melakukan pengejaran secara mandiri sampai ke rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak.

Saat itulah paman Sertu AA melakukan penembakan hingga mengenai dada Ilyas Abdurrahman dan tangan Ramzi.

Baca juga: SOSOK Baby Aisyah TKW Viral Gegara Larang Anaknya Ambil Makan Siang Gratis, Ngaku Gajinya Rp44 Juta

Baca juga: ALASAN Pemkab Hadiah Motor Bidan Rusmiati di Polewali Mandar Ditarik Lagi, Ngaku Belum Lunas

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved