Berita Viral

UPDATE Mayat Wanita Dalam Koper, Uswatun Khasanah 3 Kali Menikah, Sang Ayah Kenang Kerap Diberi Uang

Nur Khalim, ayah kandung Uswatun Khasanah, mengatakan korban merupakan anak sulung dari dua bersaudara.

|
Editor: Juang Naibaho
Kolase Tribun Medan/Tribun Mataraman/Febrianto Ramadani
Identitas mayat wanita tanpa kepala dan kaki di dalam koper warna merah yang ditemukan di selokan Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, akhirnya terungkap. Uswatun Khasanah merupakan warga Blitar, dan sehari-harinya bekerja sebagai sales kosmetik. 

Lalu, korban menikah lagi dengan pria asal Lumajang, tapi secara siri. Korban dikarunia satu anak perempuan dari hasil pernikahan kedua.

Korban kembali pisah dengan suami kedua. Setelah lama menjanda, korban menikah lagi yang ketiga kalinya dengan pria asal Tulungagung.

Pernikahan ketiga korban dengan pria asal Tulungagung juga dilakukan secara siri. Korban belum dikarunia anak di pernikahan ketiga ini.

Menurut Nur Khalim, pernikahan ketiga korban dengan pria Tulungagung ini belum lama, baru jalan sekitar tiga tahun.

Awal nikah, korban dan suaminya yang ketiga ini juga hidup rukun di Blitar.

Tapi, setahun terakhir ini, Nur Khalim tidak pernah ketemu dengan suami dari pernikahan ketiga kali korban.

"Setahunan ini, saya tidak pernah ketemu suami anak saya. Lebaran tahun lalu juga tidak datang ke rumah," kata Nur Khalim.

Nur Khalim juga tidak pernah bertanya kepada korban soal suaminya. Korban sendiri juga tidak pernah cerita kepadanya.

Ia mengira suami korban kerja di luar kota dan jarang pulang. "Anak saya tidak pernah cerita soal suaminya. Selama ini anak saya juga terlihat baik-baik saja," ujarnya.

Sampai sekarang, Nur Khalim juga tidak tahu apakah korban dan suami dari pernikahan ketiga ini masih bersama atau sudah pisah.

"Ini tadi, suaminya juga tidak terlihat datang ke Blitar," katanya.

Sosok Uswatun

Uswatun Khasanah tercatat sebagai warga Desa Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar. Sehari-harinya bekerja sebagai sales kosmetik dan tinggal dengan mengontrak rumah di Tulungagung.

Uswatun lahir di Blitar pada 25 April 1995 dengan status pernikahan cerai hidup. Almarhumah memiliki tinggi badan 152 cm dan warna kulit kuning langsat mengarah ke putih.

Pada November 2024 lalu, korban menuliskan pesan serta doa untuk kedua anaknya di akun TikTok @uswatunkha62.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved