Momen Ratusan Warga Tionghoa Gantungkan Doa pada Puzzle Harapan di Maha Vihara Maitreya Deliserdang

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Dalam rangka perayaan Imlek, ratusan Warga Tionghoa padati Maha Vihara Maitreya yang terletak di Komplek Cemara Asri, Kabupaten Deliserdang, Sumatra Utara.

Ada spot yang unik di Maha Vihara Maitreya tahun ini, dimana ada puzzle harapan yang bisa disampaikan oleh warga Tionghoa yang datang.

Pantauan Tribun-Medan.com, usai warga Tionghoa selesai berdoa, mereka mendekati puzzle harapan dan memasukkan sebuah kertas harapan ke dalam puzzle tersebut.

Setelah itu, mereka langsung memegang perut salah satu patung dewa yang ada di Maha Vihara Maitreya.

Konon hal itu dilakukan sebagai bentuk agar harapan yang disampaikan di Puzzle tersebut tercapai.

Menurut seorang pengunjung Xiau mengatakan, ini tahun kedua dia beribadah di Maha Vihara Maitreya.

Xiau mengatakan, setiap tahun Maha Vihara Maitreya selalu memiliki khas unik untuk merayakan  imlek.

"Ini kali kedua saya ke sini, tahun lalu itu ada pengharapan doa yang ditempel ke lampion. Tahun ini mereka mengadakan puzzle harapan," jelasnya.

Dikatakannya, Puzzle harapan ini isinya adalah doa untuk perdamaian dunia.

"Kalau tahun lalu itu doa untuk diri sendiri. Sekarang, beri doa perdamaian dunia. Terharu dan senang sekali," ucapnya.

Dijelaskannya, selain ada puzzle harapan, di Maha Vihara Maitreya juga banyak tempat spot foto yang Instagramable.

"Jadi kita tidak perlu ke studio, karena sudah ada tempat spot foto yang disajikan di sini. Dan nuansa kemeriahan imleknya lebih terasa di sini," jelasnya.

Untuk itu, Xiau berharap di tahun Ular Kayu ini segala doa dan harapannya tercapai.

"Baik dari rezeki karir dan keluarga semoga semua lancar-lancar seterusnya," jelasnya.

Ratusan etnis Tionghoa mulai padati Maha Vihara Maitreya di Komplek Cemara Asri, Kabupaten Deliserdang, Rabu (29/1/2025).

Ratusan etnis Tionghoa mulai berdatangan sejak pukul 09.00 WIB.

Setiba di Maha Vihara Maitreya mereka langsung mengambil dupa lalu berdoa dan menyampaikan harapannya.

Pantauan Tribun-Medan.com, ada 3.000 lampion yang menghiasi Maha Vihara Maitreya ini.

Dekorasi tersebut merupakan hal yang paling dinanti oleh masyarakat dimana setiap tahunnya Vihara Maitreya selalu menyajikan hiasan unik berdasarkan tahun.

Maha Vihara Maitreya Cemara Asri juga dihiasi dengan dekorasi ular raksasa berwarna merah dan emas di pintu masuknya.

Seperti halnya tahun ini yang menyambut sio Ular Kayu, dekorasi merah menyala dengan bentuk 2025 menghiasi pintu utama.

Kemudian ada puluhan tenant yang dihadirkan untuk memeriahkan acara tersebut.

(cr5/tribun-medan.com)