Ramadan 2025

Mengenal Sejarah Masjid Al Osmani yang Berada Dekat Laut, Menyimpan Arsitektur Khas Tiongkok-Eropa

Satu di antara rumah ibadah tertua di Medan, Masjid Al Osmani telah menjadi saksi sejarah panjang ratusan tahun.

|
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/DEDY KURNIAWAN
MASJID TERTUA: Masjid Bersejarah di Kota Medan. Masjid Al Osmani masih berdiri kokoh sejak tahun 1854 hingga Tahun 2025 (Tribun-Medan.com/Dedy Kurniawan) 

"Saat ini masjid ini sudah beberapa kali mengalami pembangunan, tanpa kehilangan esensinya. Bahkan kubahnya ini diduplikat dengan kubah hitam yang ada di Istana Maimun. Pernah dibangun lagi oleh anak Raja Osmani Perkasa Alam langsung hingga seperti saat ini," kata Ustaz Ahmad Fahruni. 

Masjid yang berusia ratusan tahun ini memiliki kapasitas menampung 1.000 lebih. Jemaah bahkan bisa salat pada bagian teras-teras yang disanggah tiang-tiang kokoh dan terbuka langsung dengan alam sekitar masjid.

Masjid ini juga sudah ditetapkan sebagai cagar budaya. Masyarakat yang berkunjung juga diperolehkan berziarah ke makam-makam para raja dan keturunan kesultanan di sekeliling halaman. 

(Dyk/Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved