Balita di Medan Tewas

Siksa Anak Kekasihnya Selama 3 Hari Hingga Berujung Tewas, Zul Iqbal Terancam Bui 15 Tahun

Zul Iqbal ditangkap setelah Polisi menemukan bukti yang cukup, diantaranya keterangan saksi hingga hasil autopsi.

|
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
Fredy Santoso
BUNUH ANAK PACAR: Polrestabes Medan merilis penangkapan tersangka Zul Iqbal (38) pelaku penganiayaan anak dibawah lima tahun (Balita) hingga tewas, Sabtu (29/3/2025). Hasil penyelidikan Polisi, korban disiksa pelaku yang merupakan kekasih ibu korban. (TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO) 

Selain itu, pelaku juga memukul korban menggunakan batang sapu hingga berdarah.

"Tadinya gak ngaku, setelah kita konfirmasi dengan scientific dia menggunakan handuk. membawa anak sambil digantung menggunakan handuk dari kamar mandi sampai kaki tergantung, itu yang membuat tulang lehernya patah."

Tampang Zul Iqbal (38) tersangka pembunuhanan terhadap AYP (3) anak dibawah lima tahun (Balita) di Kota Medan, Sabtu (29/3/2025). Zul menyiksa korban kurang lebih selama 3 hari menggunakan tangan, handuk dan batang sapu.
Tampang Zul Iqbal (38) tersangka pembunuhanan terhadap AYP (3) anak dibawah lima tahun (Balita) di Kota Medan, Sabtu (29/3/2025). Zul menyiksa korban kurang lebih selama 3 hari menggunakan tangan, handuk dan batang sapu. (TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO)

Saat ini tersangka sudah ditahan dan terancam kurungan penjara selama 15 tahun kurungan.

Zul Iqbal dijerat dengan Pasal 80 Ayat 3 jo 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan hukuman 15 tahun penjara.

Meski demikian, polisi masih berupaya supaya bisa menjerat tersangka dengan Pasal lainnya agar hukumannya diperberat.

"Hukuman 15 tahun penjara. Mudah-mudahan ada pemberatan. Ini kita ungkap menggunakan scientific identification. Jadi langkah pertama yang kita lakukan sudah sangat tepat."

Penjelasan Ibu Korban Pia 

Mengenakan kemeja hijau, Pia (32) mendatangi Polrestabes Medan menyaksikan konferensi pers yang dilakukan Polisi terkait pembunuhan anaknya, AYP (3).

Anaknya tewas diduga disiksa Zul Iqbal (38) yang merupakan kekasihnya.

Didampingi rekannya, sempat adu mulut dengan Zul Iqbal lantaran pelaku kerap berdalih ketika ditanya.

Pia menceritakan awal mula anak satu-satunya tewas diduga disiksa kekasihnya.

Pia (32) ibu dari AYP (3) balita yang tewas diduga disiksa Zul Iqbal (38) saat diwawancarai di Polrestabes Medan , Sabtu (29/3/2025). Pia menceritakan awal mula anaknya dititip ke pelaku yang merupakan kekasihnya berujung kematian.
Pia (32) ibu dari AYP (3) balita yang tewas diduga disiksa Zul Iqbal (38) saat diwawancarai di Polrestabes Medan , Sabtu (29/3/2025). Pia menceritakan awal mula anaknya dititip ke pelaku yang merupakan kekasihnya berujung kematian. (TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO)

Pia mengungkapkan, tiga gigi anaknya berderet copot hingga seakar-akarnya.

Selain itu, dua gigi lainnya goyang dan nyaris copot juga.

Pia menduga lepasnya gigi anaknya akibat dihajar terduga pelaku.

"Kemudian saya lihat itu giginya copot 3, goyang 2 atas bawah," kata Pia.

Pia menceritakan kronologi anaknya dititipkan pada Zul Iqbal.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved