Berita Viral

Fakta Baru Kasus Tewasnya 2 Bocah di Bengkulu, Terungkap Pelaku Beli Sendiri Kapur Barus

Fakta baru terbongkar dari kasus pembunuhan terhadap 2 bocah bernama Abiyu dan Arjuna, asal Bengkulu, yang jasadnya ditemukan dalam septictank.

Tribun Bengkulu
RUMAH PELAKU DIHANCURKAN MASSA: Arjuna (8) dan Abiyu (9), dua anak SD yang menjadi korban pembunuhan di Bengkulu. Kedua anak kecil ini diduga dibunuh seorang pemuda berinisial PT (17). Namun, warga menduga, selain pria PT, ada pelaku lain yang turut membantu. (Tribun Bengkulu) 

Selain meminta rekaman CCTV di minimarket penyidik juga sudah mengumpulkan rekaman CCTV di sekitar TKP kejadian.

"CCTV itu untuk melihat pergerakan keluar masuk yang ada di sana," kata Ana.

Sementara itu untuk keluarga korban diakui Ana sampai saat ini masih berkeyakinan jika ada keterlibatan orang tua pelaku atas kasus ini.

Orang tua korban sudah meyakini atas kematian korban karena dipiting dan dibenamkan oleh pelaku ke dalam kolam.

Namun keluarga korban tetap berkeyakinan jika orang tua pelaku telah ikut menutup-nutupi atas pembunuhan yang dilakukan pelaku.

"Mereka menerima jika anak mereka dibunuh, tapi mengganjalnya adalah keterlibatan pihak lain dalam menutupi kejahatan," ujar Ana.

Karung Pembungkus Mayat Jadi Petunjuk

Karung pembungkus mayat yang ditemukan di Muara Jenggalu Kota Bengkulu pada Minggu (20/4/2025) siang menjadi petunjuk utama terungkapnya kasus pembunuhan, terhadap Ab (9) dan Ar (8).

Ab dan Ar sendiri sempat dikabarkan hilang pada tanggal 15 April 2025 lalu, usai pergi berdua dari rumah dengan membawa pancing.

Keluarga sempat melakukan pencarian terhadap korban, namun tak kunjung berhasil menemukan informasi keberadaan korban.

Hingga pada akhirnya pada tanggal 20 April 2025 warga menemukan adanya mayat seseorang yang dibungkus dalam karung, dan berisi pemberat batu didalamnya.

Dari temuan mayat tersebut polisi kemudian melakukan pemyelidikan dan membuka karung pembungkus mayat yang ditemukan di Muara Jenggalu tersebut.

Setelah karung pembungkus mayat dibuka polisi mendapatkan petunjuk karena terdapat nama berinisial IT pada lapisan karung yang membungkus jasad korban.

Mendapatkan petunjuk tersebut tim kemudian langsung melakukan penyelikan dan mendapatkan alamat atas nama IT tersebut di Kelurahan Kandang.

Mendapati alamat tersebut Tim gabungan Polresta Bengkulu, Jatanras Polda, dan Polsek Kampung melayu pada Senin (21/4/2025) malam langsung menuju ke alamat tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved