Sumut Terkini
Meskipun Libur Panjang, Okupansi Hotel di Berastagi Tercatat Hanya di Angka 70-80 Persen
Padahal, biasanya setiap kali masa libur panjang Berastagi selalu menjadi pilihan utama bagi wisatawan dari berbagai daerah untuk menghabiskan liburan
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Libur panjang selama empat hari terakhir, tampaknya tak digunakan oleh sebagian besar masyarakat untuk berlibur ke lokasi wisata, salah satunya Berastagi, Kabupaten Karo.
Padahal, biasanya setiap kali masa libur panjang Berastagi selalu menjadi pilihan utama bagi wisatawan dari berbagai daerah untuk menghabiskan liburannya.
Namun, berdasarkan pantauan dan informasi yang didapat libur yang dimulai pada Kamis (29/5/2025) kemarin yang mana merupakan peringatan Kenaikan Yesus Kristus, hingga hari ini Minggu (1/6/2025) wisatawan tampak berkurang mengunjungi Kabupaten Karo.
Terpantau dari lalulintas di kawasan Berastagi terutama di jalur Medan-Berastagi, terlihat lalulintas masih cukup lengang yang menandai kurangnya jumlah wisatawan.
Dengan menurunnya wisatawan yang berlibur ke Kabupaten Karo khusunya Berastagi, berdampak pada menurunnya jumlah okupansi atau tingkat hunian hotel.
Seperti yang diungkapkan oleh General Manager Hotel Internasional Sibayak Berastagi Achmad Zulham, menjelaskan jika selama empat hari ini okupansi hanya di angka 60-70 persen.
"Agak lesu kita di libur panjang kali ini. Empat hari ini dari Kamis kita lihat rata-rata okupansi di hotel kita hanya mencapai paling tinggi 70 persen. Bahkan kalau kita ambil secara umum, paling 60 persen," ujar Zulham, Minggu (1/6/2025).
Dikatakan Zulham, padahal jika meluat hari libur yang juga mendekati akhir pekan tentunya menjadi waktu yang ditunggu bagi pengusaha di sektor pariwisata terutama perhotelan.
Dirinya menjelaskan, sebelum memasuki libur panjang kemarin pihaknya menargetkan okupansi di angka 90 persen.
"Kan pas itu waktunya, seperti libur panjang sebelumnya kita target 90 persen dan tercapai. Tapi di libur panjang kali ini ternyata meleset dari perkiraan kita," katanya.
Di tempat terpisah, Manager Operasional Hotel Sibayak Hills Berastagi, Syahriadi mengungkapkan jika untuk di hotel yang berada di Jalan Kolam Renang itu juga melihat adanya penurunan sedikit dibandingkan libur panjang sebelumnya.
Dirinya menjelaskan, meskipun di beberapa hari tampak tamu lumayan ramai namun jika diambil rata-rata angka okupansi di Hotel Sinabung Hills di angka 70 persen.
"Kalau kita lihat agak lumayan, tapi ada sedikit penurunan. Memang sempat kita ada 80-90 persen selama libur panjang ini. Tapi untuk rata-rata di angka 70 persen," ucap Syahriadi.
Menurunnya jumlah kunjungan wisatawan di momen libur panjang ini, juga dibenarkan oleh pihak Satlantas Polres Tanah Karo selaku pihaknya yang memantau pergerakan lalulintas di Kabupaten Karo.
Berdasarkan keterangan dari Kasat Lantas Polres Tanah Karo AKP Rabiah Adawiyah br Hasibuan, selama libur panjang ini memang aktivitas lalulintas terutama di jalur Medan-Berastagi cukup landai.
"Selama libur panjang ini alhamdulillah lalulintas di kita, terutama dari jalur Medan-Berastagi terpantau aman dan lancar," kata Rabiah.
Dijelaskan Rabiah, di momen libur panjang kali ini pihaknya mencatat volume kendaraan yang melintasi Berastagi hanya di angka 2000 unit per harinya.
Angka ini, dikatakannya masih sama seperti akhir pekan biasanya dimana tidak terlihat adanya lonjakan kendaraan yang signifikan.
(mns/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Jeritan Petani untuk Presiden Prabowo: Ketika Lahan Dikuasai Oknum di Balik Program Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
Jawaban Dirjen Kementerian PKP Soal Rumah Subsidi untuk Buruh yang Dijanjikan Gubernur Sumut |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Kejatisu Harli Siregar, Ingatkan Jajaran Tak Cawe Cawe Proyek Pemerintah |
![]() |
---|
Usai Bentrok di PT Gruti, Bupati Dairi Keluarkan Surat Pelarangan Aktivitas Penebangan Hutan |
![]() |
---|
Resmi Batalkan Aturan 16 Poin Dokumen Rahasia Capres, Pengamat Politik: Langkah Baik, KPU Blunder |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.