Berita Viral
GAGALKAN Penyelundupan Narkoba 2 Ton, 16 Prajurit TNI AL Dapat Penghargaan dari Panglima TNI
Sebanyak 16 prajurit TNI AL menerima apresiasi (penghargaan) dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Rabu (4/6/2025).
TRIBUN-MEDAN.COM - Sebanyak 16 prajurit TNI AL menerima apresiasi (penghargaan) dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Penghargaan diberikan langsung oleh Panglima TNI di atas geladak helikopter KRI Bung Karno (369), pada Rabu (4/6/2025).
Para prajurit ini mendapatkan penghargaan atas kontribusi luar biasa mereka dalam operasi penggagalan penyelundupan narkoba yang melibatkan kapal berbendera Thailand di Perairan Selat Durian, Kepulauan Riau, pada 13 Mei 2025 lalu.
Barang bukti sebanyak 2,061 ton narkotika yang bernilai Rp 7 triliunan itu terdiri dari methamphetamine dan kokain, diamankan dari lima warga negara asing yang saat ini telah ditahan.
Narkoba tersebut kemudian dimusnahkan pada 20 Mei 2025 di Markas Komando Lantamal IV Batam.
Baca juga: USAI Tangkap Narkotika Rp7 T, Kini TNI AL dan Bea Cukai Amankan Rokok Ilegal Rp5,3 Miliar di Batam

Dari 16 penghargaan ini, untuk 9 prajurit menerima Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB), dan 7 prajurit lainnya mendapat penghargaan berupa prioritas pendidikan lanjutan atau yang disebut "tiket sekolah".
Mereka berperan aktif dalam operasi penindakan jaringan narkotika internasional yang akan diselundupkan ke Tanah Air melalui Laut.
Dalam keterangan tertulis Kapuspen TNI Mayjen Kristomei Sianturi menjelaskan, hal ini sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan keberanian luar biasa para prajurit di lapangan.
“Semua orang berhak mendapatkan penghargaan apabila dia berprestasi. Jadi memang sepatutnya prajurit-prajurit yang berprestasi itu diberikan reward,” ujar Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dalam keterangan resmi Puspen TNI, Rabu.
Operasi penggagalan penyelundupan tersebut merupakan keberhasilan dari Tim Fleet One Quick Respond (F1QR) Lanal Tanjung Balai Karimun (TBK) yang berlangsung pada 15 Mei 2025 lalu.
"TNI berkomitmen untuk terus memperkuat pengamanan wilayah perairan Indonesia, khususnya di wilayah rawan penyelundupan, guna melindungi generasi bangsa dari ancaman narkoba dan menjaga stabilitas nasional,"tegas Panglima TNI.

Kapuspen TNI Mayjen Kristomei menjelaskan, prestasi ini menjadi inspirasi dan pemantik semangat bagi seluruh prajurit TNI untuk senantiasa menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
"Dengan penghargaan ini, TNI menegaskan bahwa setiap tindakan heroik dan loyalitas prajurit akan selalu dihargai. Semangat dan keberanian para penjaga laut ini diharapkan menjadi warisan nilai juang yang terus menggelora di tubuh TNI, dari generasi ke generasi,"ujarnya.
Diusulkan KSAL
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali sebelumnya telah menyampaikan niat untuk mengusulkan kenaikan pangkat luar biasa kepada Panglima TNI sebagai bentuk penghargaan atas keberhasilan operasi.
UPDATE Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN: Mencuat Jejak Oknum Prajurit TNI |
![]() |
---|
KEBERADAAN Istri Dwi Hartono Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Kabur Duluan Tengah Malam |
![]() |
---|
KETIKA Mantan Koruptor Dapat Tanda Jasa dan Kehormatan, Eks Tersangka Menjadi Staf Khusus Presiden |
![]() |
---|
KELUARGA Beberkan Fakta-fakta Tragedi Pembunuhan Nurminah yang Jasadnya Dicor di Sumur |
![]() |
---|
Pratama Arhan Resmi Cerai Padahal Baru 2 Kali Sidang, PA Tigaraksa Ungkap Penyebab dan Isi Gugatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.