Warga Belawan Curhat, Banyak Perusahaan Tapi Banyak Juga Pengangguran

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Masalah pengangguran dikeluhkan warga Belawan.

Hal itu disampaikan oleh warga Kelurahan Belawan Bahari Lingkungan 11, Kecamatan Belawan, Minggu (22/6/2025). 

"Pak Wali mengapa anak-anak kami di Belawan ini sulit dapat pekerjaan?" kata seorang warga, Dewati Siregar, saat mendapat kesempatan bertanya kepada Wali Kota Medan Rico Waas. 

Warga Kelurahan Belawan Bahari Lingkungan 11 itu menceritakan kondisi sosial di Belawan.

Dia mengeluh, banyak perusahaan di Belawan, namun warga sekitar sulit dapat kerja.  

Menanggapi ini, Rico Waas mengatakan, semestinya memang perusahaan bisa merekrut pemuda setempat.

Dalam kegiatan yang dihadiri antara lain pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko itu Wali Kota mengatakan, jika ada masalah berkaitan dengan skill, Pemko Medan bekerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas siap memberikan pelatihan agar pemuda setempat siap kerja.

Selain masalah pekerjaan, warga juga menyampaikan keluhan soal banjir, limbah perusahaan, jalan rusak dan lahan perkuburan Muslim yang sudah penuh. Bahkan kuburan kerap terendam banjir. 

Untuk itu, Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas mengimbau agar seluruh perusahaan di kawasan Belawan  mempekerjakan warga setempat.

Hal ini disampaikannya saat gotong royong dan menyapa warga Medan Belawan, di Jalan Pulau  Irian, Kelurahan Bahari. 

Imbauan ini kembali disampaikan Rico Waas menanggapi aspirasi salah seorang warga dalam pertemuan Sapa Warga usai gotong royong itu.

Terkait soal banjir dan jalan rusak, Rico Waas menginstruksikan pihak Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina  Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan untuk langsung turun ke lapangan mencari akar masalah dan menyelesaikannya. 

Selanjutnya mengenai limbah perusahaan, Rico Waas juga menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup agar menindaklanjuti laporan masyarakat ini dengan mendatangi langsung perusahaan-perusahaan yang terindikasi membuang limbah sembarangan. 

Sedangkan keluhan warga soal lahan perkuburan, Rico Waas secara khusus meminta kepada Camat Medan Belawan agar mencari lahan untuk perluasan perkuburan yang telah dipergunakan sejak tahun 1975 tersebut. 

Orang nomor satu di Pemko Medan ini mengungkapkan, persoalan di kawasan Belawan ini sangat kompleks sehingga membutuhkan perhatian maksimal dari Pemko Medan. 

“Kita akan lebih sering kemari. Karena Belawan memang butuh perhatian yang maksimal, “tegasnya.

Plt. Kadis Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, Gibson Panjaitan mengatakan, kegiatan kali ini difokuskan pada normalisasi drainase serta pembabatan rumput di sekitar Jalan Ahmad Bekawan, khususnya di sisi akses menuju jalan tol.

"Ini komitmen kita bersama dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, sekaligus sebagai langkah awal dalam upaya mengurangi risiko banjir serta genangan air di Kota Medan," ujarnya

la juga mengajak masyarakat untuk aktif menyampaikan aspirasi mengenai berbagai permasalahan lingkungan di wilayah masing-masing.

"Tolong jangan sungkan untuk menyampaikan aspirasi apakah itu soal jalan rusak, lampu penerangan jalan yang perlu ditambah, atau persoalan kebersihan lingkungan. Kami siap membantu melalui kegiatan gotong royong," katanya.

(Dyk/Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan