Wanita Nekat Telanjang di Tengah Jalan, Buntut Emosi Calon Suaminya Selingkuh Jelang Pernikahan

TRIBUN-MEDAN.com - Warga dan pengguna jalan di Provinsi Jiangsu, Tiongkok, dikejutkan dengan aksi tak biasa dari seorang wanita muda yang nekat berjalan tanpa busana di tengah jalan raya.

Insiden sontak menjadi perbincangan hangat di media sosial, setelah sejumlah video dan foto kejadian tersebar luas.

Dikutip dari Sanook.com Jumat (4/7/2025), wanita tersebut diduga mengalami gangguan emosi berat setelah mengetahui bahwa tunangan yang telah ia percayai selama bertahun-tahun ternyata berselingkuh.

Parahnya, perselingkuhan itu terungkap hanya beberapa hari menjelang pernikahan mereka.

Kejadian bermula ketika wanita itu, yang tidak disebutkan identitasnya, secara tidak sengaja menemukan bukti bahwa sang tunangan telah menjalin hubungan asmara dengan wanita lain selama beberapa waktu.

Ia merasa sangat dikhianati setelah mengetahui bahwa kekasihnya menggunakan uang yang ia kumpulkan untuk membiayai selingkuhan tersebut.

Termasuk di antaranya adalah penggunaan mobil yang baru saja dibelikan sang wanita, yang dipakai oleh sang pria untuk berkencan.

“Selama bertahun-tahun saya bekerja keras untuk membiayai kehidupan kami bersama. Saya percaya kami akan menikah dan membangun keluarga bahagia,” ujar wanita tersebut dalam keterangan kepada pihak berwenang.

“Saya tidak menyangka bahwa pengorbanan saya selama ini dibalas dengan pengkhianatan seperti ini,” sambungnya.

Setelah perdebatan panjang antara keduanya berlangsung panas dan emosional, sang wanita kehilangan kendali.

Di tengah amarah dan rasa sakit hati, ia melampiaskan emosinya dengan melepas seluruh pakaiannya dan berjalan di tengah jalan raya yang ramai.

Aksi tersebut, menurut pengakuannya, merupakan bentuk balas dendam untuk mempermalukan sang tunangan di depan publik.

Warga yang menyaksikan kejadian tersebut memberikan reaksi beragam. Sebagian besar tampak terkejut dan memilih menjauh, namun ada juga yang memanfaatkan momen tersebut dengan merekam video.

Di sisi lain, sejumlah warga menunjukkan simpati dengan memberikan pakaian, menenangkan, dan membujuk wanita itu untuk pulang.

Akhirnya, dengan bantuan pihak kepolisian, wanita tersebut berhasil diamankan dan dibawa kembali ke rumah.