Polres Simalungun Pastikan Akhir  Liburan Terasa Nyaman, Jaga Jalur Rawan Macet di Simalungun

TRIBUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN - Saat kebanyakan orang menikmati libur akhir pekan dengan santai, petugas Satuan Lalu Lintas Polres Simalungun justru bersiaga penuh di jalur-jalur rawan kemacetan dan kecelakaan. Pada Minggu (13/7/2025) sore, tim yang dipimpin KBO Sat Lantas Iptu NH Simanjuntak, SH MH, melakukan kegiatan stand by untuk mengantisipasi kontijensi dan kemacetan lalu lintas selama libur akhir pekan.

Kegiatan yang dimulai pukul 15.00 WIB hingga selesai tersebut merupakan bagian dari program "Polri Untuk Masyarakat" dalam upaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan perjalanan pada hari libur.

"Kami rela mengorbankan waktu libur untuk memastikan masyarakat dapat menikmati libur akhir pekan dengan aman dan lancar," ujar KBO Sat Lantas Iptu NH Simanjuntak, SH MH, saat dikonfirmasi pada Minggu malam pukul 23.10 WIB. "Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama kami, bahkan di hari libur sekalipun."

Tim stand by yang terdiri dari lima personil ini ditempatkan di dua jalur strategis yang kerap mengalami kepadatan saat libur akhir pekan, yaitu jalan jurusan Pematang Siantar - Medan dan jalan jurusan Pematang Siantar - Parapat. Kedua jalur ini dipilih karena merupakan akses utama wisatawan menuju berbagai destinasi wisata.

"Kedua jalur ini adalah koridor utama yang menghubungkan berbagai destinasi wisata, sehingga pada hari libur biasanya mengalami peningkatan volume kendaraan yang signifikan," ungkap Iptu NH Simanjuntak. "Dengan menempatkan personil stand by di lokasi ini, kami dapat melakukan respons cepat jika terjadi kemacetan atau kecelakaan."

Kegiatan stand by ini dilaksanakan berdasarkan Surat Perintah Kapolres Simalungun Nomor SPRIN/348/VII/OPS.4.5/2025 tanggal 11 Juli 2025 tentang Pelaksanaan Stand By, antisipasi Kontijensi dan Kemacetan lalu lintas. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan tersebut merupakan program yang terstruktur dan berkelanjutan.

"Dasar hukum yang kuat ini menunjukkan komitmen institusi Polri dalam melayani masyarakat," ucap Iptu NH Simanjuntak. "Kami tidak hanya bertugas saat ada kejadian, tetapi juga melakukan tindakan preventif untuk mencegah terjadinya masalah lalu lintas."

Baca juga: Polres Simalungun Jaga Mimpi Wisatawan yang Berlibur, Patroli Demi Kenyamanan di DPSP Indonesia

Dalam melaksanakan tugasnya, tim stand by melakukan berbagai kegiatan yang mencakup pengaturan, penjagaan, dan patroli di jalur rawan macet dan kecelakaan. Mereka juga melakukan antisipasi terhadap balap liar yang kerap terjadi pada hari libur, terutama di malam hari.

"Tugas kami tidak hanya mengatur lalu lintas saat macet, tetapi juga melakukan patroli untuk mencegah balap liar dan tindakan yang dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan," ungkap Iptu NH Simanjuntak. "Kami berusaha menciptakan kondisi jalan yang aman dan nyaman untuk semua pengguna jalan."

Kegiatan stand by ini juga merupakan bentuk pengamanan kegiatan masyarakat pada hari libur. Dengan adanya petugas yang bersiaga di jalur-jalur strategis, masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan lebih tenang dan aman.

"Kami memahami bahwa hari libur adalah waktu yang berharga bagi masyarakat untuk berkumpul dengan keluarga atau berlibur," ucap Iptu NH Simanjuntak. "Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk memastikan perjalanan mereka berjalan lancar dan aman."

Hasil yang dicapai dari kegiatan stand by ini sangat memuaskan. Hingga saat ini, situasi arus lalu lintas di wilayah jalur rawan macet dan kecelakaan Kabupaten Simalungun masih aman dan lancar. Tidak ada kejadian kemacetan berarti maupun kecelakaan yang terjadi selama periode stand by.

"Alhamdulillah, kondisi lalu lintas tetap terkendali dengan baik selama libur akhir pekan ini," ungkap Iptu NH Simanjuntak. "Hal ini menunjukkan bahwa tindakan preventif yang kami lakukan cukup efektif dalam menjaga kelancaran lalu lintas."

KBO Sat Lantas Polres Simalungun menegaskan bahwa kegiatan stand by pada hari libur akan terus dilakukan secara rutin. "Libur akhir pekan biasanya menjadi waktu dengan mobilitas tinggi, sehingga memerlukan perhatian khusus dari petugas lalu lintas," pungkasnya.

Program stand by ini juga mendapat apresiasi dari masyarakat yang merasakan dampak positifnya. Mereka merasa lebih aman dan nyaman saat melakukan perjalanan pada hari libur karena mengetahui ada petugas yang siaga membantu jika diperlukan.

"Dedikasi petugas lalu lintas yang rela mengorbankan waktu libur untuk melayani masyarakat patut diapresiasi," ucap salah seorang pengguna jalan. "Kehadiran mereka memberikan rasa aman saat berkendara di hari libur". (*)